Tingkatkan Kompetensi Kepala Sekolah Dasar di Kabupaten Tegal, Dinas Dikbud Gelar Workshop
ARAHAN - Sekretaris Dinas Dikbud memberi arahan sekaligus membuka workshop peningkatan kapasitas kepala SD di Kabupaten Tegal.-Hermas Purwadi-Radartegal.disway.id
SLAWI, radartegal.com- Dalam rangka meningkatkan kompetensi kepala Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Tegal, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) menggelar workshop pengembangan diri.
Workshop peningkatan kapasitas kepala sekolah dasar dalam pengelolaan satuan pendidikan ini digelar, dengan harapan ada peningkatan kompetensi kepala sekolah yang berimbas pada peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Tegal.
Hal ini seperti disampaikan Plt Kepala Dinas Dikbud Dra Suspriyanti MM melalui sekretaris dinas, Satiyo SPd, Senin, 28 Oktober 2024.
Pihaknya menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kompetensi kepala sekolah.
BACA JUGA: Jelang Purna Tugas, Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Ingatkan soal Peningkatan Kompetensi Guru
BACA JUGA: Berlangsung 2 Hari, Kepala TK dan PAUD di Kota Tegal Ikuti Peningkatan Kapasitas Kompetensi
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mutu pendidikan di Kabupaten Tegal lebih sukses, berprestasi dan unggul. Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Tegal, syukur-syukur dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tegal,” ujarnya.
Kasi Pendidikan SD Aan Kusnadi SPd menambahkan, sedikitnya 200 kepala Sekolah Dasar (SD) baik negeri maupun swasta perwakilan dari 18 kecamatan di Kabupaten Tegal dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
"Narasumber yang kita datangkan berasal dari Inspektorat terkait dengan pengawasan dan evaluasi keuangan sekolah," tandasnya.
Selebihnya, ada LPSE Kabupaten Tegal yang akan mengupas soal pengelolaan barang dan jasa, dan akademisi dari Bhamada untuk untuk memberi wawasan soal kepemimpinan kepala sekolah.
BACA JUGA: Tingkatkan Kompetensi, Guru di Tegal Ikuti Workshop Kurikulum Merdeka
"Kami juga mengundang BBPMP Provinsi Jawa Tengah yang akan mengupas soal penyusunan program kegiatan sekolah," ungkapnya.
Dia menegaskan, kegiatan ini sengaja digelar dalam upaya menata manajemen pengelolaan sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: