Akses Menuju Museum Situs Semedo Diperbaiki, Pengecoran Jalan Balamoa-Bader Sudah 57 Persen

Akses Menuju Museum Situs Semedo Diperbaiki, Pengecoran Jalan Balamoa-Bader Sudah 57 Persen

PERBAIKAN JALAN- Perbaikan jalan menuju Museum Semedo Kabupaten Tegal sampai hari ini masih dikerjakan.-Istimewa-Radartegal.disway.id

KEDUNGBANTENG, radartegal.id – Akses menuju Museum Situs Semedo dipastikan akan kembali lancar. Hal ini menyusul pekerjaan perbaikan dan peningkatan kualitas jalan di Kabupaten Tegal yang masih terus berlangsung.

Salah satunya berupa peningkatan kualitas jalan dengan rigid beton pada ruas Jalan Balamoa-Bader di Kecamatan Kedungbanteng. Selain berfungsi sebagai prasarana perangkutan hasil bumi, ruas jalan ini juga menjadi akses menuju destinasi wisata Museum Situs Semedo.

Ruas jalan Balamoa-Bader ini memiliki peran vital sebagai jalur alternatif penghubung kawasan Pantura di Kecamatan Warureja ke Kecamatan Pangkah. Ralisasinya sampai dengan hari Minggu, 18 Agustus 2024 mencapai 57,4 persen atau lebih cepat dari yang direncanakan, yaitu 33,3 persen. 

Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal Teguh Dwi Rahardjo saat ditemui di ruang kerjanya, Senin 19 Agustus 2024.

BACA JUGA: Lebih Cepat dari Target, Progres Peningkatan Jalan di Kabupaten Tegal Sangat Membanggakan

BACA JUGA: Jalan Diperbaiki, Arus Lalu Lintas Pejagan-Purwokerto di Brebes Bakal Dialihkan

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan realisasi progres pekerjaan peningkatan kualitas jalan Sidaharja-Jatibogor yang mencapai 55,4 persen atau lebih cepat dari yang direncanakan, yaitu 18,47 persen.

Sebelumnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto melakukan peninjauan pelaksanaan pekerjaan peningkatan kualitas jalan di kedua ruas ini, Selasa, 30 Juli 2024.

Joko mengungkapkan, peningkatan kualitas ruas jalan ruas Balamoa-Bader ini dilakukan secara bertahap. Tahun ini dialokasikan anggaran sebesar Rp1,39 miliar untuk pekerjaan konstruksi perkerasan beton flextural strength (FS) sepanjang 602 meter dengan lebar lima meter yang terbagi ke dalam empat segmen.

“Ruas Balamoa-Bader ini kita perbaiki secara bertahap karena memang ruas jalannya cukup panjang. Kualitas jalan ditingkatkan dengan konstruksi beton supaya awet dan pemeliharaan ke depannya tidak banyak makan biaya,” ucap Joko.

BACA JUGA: Diperbaiki, Warga Luwungragi Brebes Gelar Syukuran Perbaikan Jalan yang Rusak

BACA JUGA: Gunakan Anggaran DAK 2024 Rp6,7 Miliar, Perbaikan Jalan Tuwel-Guci Kabupaten Tegal Dimulai

Sedangkan pekerjaan peningkatan kualitas jalan Sidaharja-Jatibogor, Pemkab Tegal mengalokasikan anggaran sebesar Rp896,6 juta untuk perkerasan rigid beton FS45 sepanjang 370 meter dengan lebar 5 meter.

Sumber: