Pemuda asal Tegal Bawa Isu Kemiskinan Pemuda pada KTT Pemuda G20 di Brasil

Pemuda asal Tegal Bawa Isu Kemiskinan Pemuda pada KTT Pemuda G20 di Brasil

KEMISKINAN - Muhammad Syaeful Mujab, pemuda asal Tegal, menjadi salah satu delegasi Indonesia dala KTT Pemuda G20 di Rio De Janeiro, Brasil.--

RIO DE JANEIRO, radartegal.id -  Pemuda asal Tegal, Muhammad Syaeful Mujab, menjadi salah satu dari lima delegasi pemuda Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemuda G20 Rio de Janeiro, Brasil. 

Mujab mewakili Indonesia dalam forum isu perjuangan melawan kemiskinan, kelaparan, dan ketimpangan. Bersama dengan perwakilan negara-negara G20 lainnya, Mujab berdiskusi mengenai solusi kebijakan untuk mengatasi kerentanan pemuda dalam menghadapi kemiskinan. 

Menurut Mujab, anak muda memiliki kerentanan untuk menjadi miskin, karena faktor kemiskinan antar generasi. Selain itu juga minimnya perlindungan sosial yang menargetkan anak muda. 

“Kemiskinan orang tua akan berpengaruh pada bagaimana anak muda, memandang urgensi pendidikan sebagai alat untuk keluar dari kemiskinan,” kata Mujab. 

Isu kemiskinan pemuda di KTT Pemuda G20

Ditambahkan pula, anak muda menjadi rentan miskin karena keterlibatannya dalam sektor pekerjaan informal. Ironisnya pekerjaan itu tidak dilengkapi dengan standar gaji yang memadai, perlindungan sosial, dan kepastian pengembangan karier. 

“Perlu adanya intervensi kebijakan untuk memastikan anak muda, memiliki jaring pengaman dalam bertransisi dari dunia pendidikan ke dunia pekerjaan,” tambah Mujab. 

Mujab bersama delegasi Indonesia, menggalang aspirasi pemuda pemudi Indonesia lainnya melalui kegiatan diskusi kelompok terfokus dan forum komunitas. Melalui platform tersebut, aspirasi yang dibawa oleh delegasi Indonesia diharapkan benar-benar mewakili aspirasi pemuda-pemudi Indonesia. 

Pergantian kepemimpinan nasional saat ini, harap Mujab, menjadi momentum penting bagi Indonesia, untuk memperhatikan masa depan anak muda Indonesia dengan lebih baik. Menurut Mujab, Indonesia Emas bisa dicapai jika pemerintah Indonesia ke depannya secara khusus menargetkan anak muda dalam kebijakan anti kemiskinan. 

“Kami berharap perhatian terhadap orang muda benar-benar ditunjukan dalam kebijakan publik. Utamanya untuk mengatasi bagaimana kerentanan orang muda dalam bertransisi dari dunia pendidikan ke dunia pekerjaan,” tegas Mujab. 

KTT Pemuda G20 merupakan forum bagi para pemuda dari negara-negara G20 untuk membahas dan merumuskan solusi atas tantangan global. Hasil akhir KTT ini adalah dokumen kebijakan yang akan di advokasikan kepada pemimpin-pemimpin negara G20.

Sumber: