Bilik di Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang Dibongkar, Satpol PP Sempat Temukan Alat Kontrasepsi

Bilik di Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang Dibongkar, Satpol PP Sempat Temukan Alat Kontrasepsi

DIBONGKAR- Salah satu personel Satpol PP Kabupaten Pemalang membongkar bilik asmara Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang.-M. Ridwan-Radartegal.disway.id

PEMALANG, radartegal.id - Diduga menjadi bilik asmara, bilik-bilik di Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang akhirnya dibongkar. Pembongkaran ini dilakukan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Kabupaten Tegal pada beberapa hari lalu.

Pembongkaran bilik tersebut menindaklanjuti hasil dari laporan masyarakat tentang banyaknya bilik-bilik asmara di Wisata Pantai Sumur Pandan Desa Nyamplungsari Kecamatan Petarukan. Setelah dilakukan pembinaan, para pemilik warung diwajibkan membongkar bilik-bilik tersebut. 

Bahkan pada proses pembongkaran, petugas Satpol PP ikut membantu mereka untuk mempercepat, sehingga area Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang  dapat lebih nyaman, tertib dan tertata rapi.

“Alhamdulillah pedagang juga tertib mau membongkar sendiri, walaupun sempat ditemukan alat kontrasepsi,” terang Kepala Satpol PP Kabupaten Pemalang Achmad Hidayat, Kamis, 8 Agustus 2024. 

BACA JUGA: Penegakan Perda di Kabupaten Brebes Belum Optimal, Satpol PP Lakukan Ini

BACA JUGA: 5 Anak Punk di Tegal Diamankan Satpol PP saat Meminta-minta dengan Dalih Mengamen di Jalanan

Menurutnya, Satpol PP Kabupaten Pemalang sempat melaksanakan patroli di Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang dan menemukan beberapa pelajar serta pemuda yang asyik bermadu asmara. Pada giat tersebut, Satpol PP juga langsung membina para pemilik warung untuk membongkar sendiri seluruh bilik asmara yang ada.

Dia membenarkan adanya patroli penertiban di Wisata Pantai Sumur Pandan dilakukan atas hasil usulan masyarakat. Baik para wisatawan maupun masyarakat sekitar yang merasa terganggu adanya pendirian kamar-kamar sekat yang dijadikan bilik asmara oleh para pemuda.

Pihaknya melaksanakan patroli di Wisata Pantai Sumur Pandan Pemalang karena adanya laporan masyarakat. Dia langsung melakukan tindakan beberapa warung yang diduga membangun bilik asmara yang disekat-sekat.

"Dugaannya di situ digunakan untuk melakukan hubungan terlarang,” kata Hidayat.

BACA JUGA: Hendak Ditertibkan, Gerombolan Anak Punk di Tegal Malah Keroyok Personel Satpol PP

BACA JUGA: Pasar Alun-alun Kota Tegal Tiba-tiba Kebakaran, Satpol PP: Habis Apel, Ada Kepulan Asap Hitam

Sumber: