Menguak Arti Mitos Kejatuhan Cicak, Benarkah Jadi Pertanda dalam Rumah Tangga?

Menguak Arti Mitos Kejatuhan Cicak, Benarkah Jadi Pertanda dalam Rumah Tangga?

Berikut ini arti mitos kejatuhan cicak pada bagian tubuh tertentu.-(Gambar Pinterest)----

Radartegal.id - Pernah nggak sih kalian lagi asyik duduk di rumah atau di mana saja, tiba-tiba ada cicak jatuh di badan kalian? Kaget, geli, atau malah cuek aja? Ternyata nih, dalam beberapa budaya, mitos kejatuhan cicak di tubuh kita punya arti tertentu lho. 

Sebelum kita masuk ke arti-arti khusus, mari kita pahami sedikit tentang mengapa cicak sering dianggap membawa pertanda. Dalam banyak kebudayaan, hewan-hewan kecil yang sering berinteraksi dengan manusia di lingkungan sehari-hari seringkali diberi makna simbolis. 

Cicak adalah salah satu contohnya. Kehadirannya di rumah sering dianggap biasa, meski ada mitos kejatuhan cicak yang dianggap sebagai sebuah tanda atau pesan.

Mengutip dari video YouTube channel @analisismisteri, kita bisa melihat beberapa arti mitos kejatuhan cicak di berbagai bagian tubuh. Berikut penjelasan lengkapnya:

BACA JUGA: Mitos Gunung Tampomas Banjarnegara, Kutukan 2 Cinta Sejoli yang Tidak Direstui

BACA JUGA:Mitos Bunga Edelweis yang Dipercaya Banyak Orang, Filosofinya Sering Dikaitkan dengan Kisah Heroik

Mitos kejatuhan cicak

1. Kejatuhan Cicak di Kaki

Kalau kalian kejatuhan cicak di kaki, hati-hati guys! Ada yang percaya ini pertanda kalian akan menghadapi permasalahan finansial dan mungkin juga masalah kesehatan.

Mungkin ini saat yang tepat untuk lebih berhati-hati dalam mengelola keuangan dan menjaga kesehatan kalian. Ingat, kesehatan adalah investasi terbaik!

2. Kejatuhan Cicak di Kepala

Wah, kalau sampai cicak jatuh di kepala, ini tanda yang agak mengkhawatirkan. Dalam mitos kejatuhan cicak, ini bisa menjadi pertanda ada anggota keluarga yang akan meninggal.

Selain itu, bisa juga berarti orang yang kejatuhan cicak tersebut akan mengalami kecelakaan atau musibah lainnya. Serem ya! Mungkin kita perlu lebih waspada dan berhati-hati dalam aktivitas sehari-hari.

Sumber: