Mobil Jarang Digunakan Bisa Cepat Rusak Sejumlah Komponen, Niat Ngirit Malah Bikin Boncos
Komponen yang cepat rusak jika mobil jarang digunakan-freepik-
3. Bahan Bakar
Komponen yang cepat rusak jika mobil jarang digunakan berikutnya yaitu bahan bakar. Jangan salah meski tidak dihidupkan, bagian bahan bakar kendaraan bisa rusak juga.
Bahan bakar dalam tangki mobil bisa bermasalah jika dibiarkan dalam keadaan tertutup untuk waktu yang lama. Hal ini menyebabkan kerusakan pada sistem bahan bakar, seperti korosi atau penumpukan endapan.
4. Pelumasan
Minyak pelumas di mesin mobil dan sistem lainnya perlu terdistribusi secara merata, demi melindungi komponen-komponen mesin dari keausan. Jika mobil jarang digunakan, minyak pelumas mungkin tidak terdistribusi dengan baik, sehingga mesin lebih cepat aus.
5. Sistem pendingin
Komponen yang cepat rusak jika mobil jarang digunakan selanjutnya yaitu sistem pendinginnya. Sistem pendingin pada mobil perlu sirkulasi cairan pendingin demi mencegah overheat.
BACA JUGA: Hati-hati! Ternyata ini 6 Penyebab Rem Blong Pada Mobil, Selalu Periksa Kesehatan Mobil Anda
Jika mobil tidak digunakan, maka cairan pendingin mungkin tidak tersalurkan dengan baik sehingga risiko overheat tinggi. Tentu hal ini bisa merusak mesin jika dibiarkan dalam waktu lama.
6. Komponen Kelistrikan
Terakhir, komponen yang bisa rusak jika mobil tidak dinyalakan yaitu sistem kelistrikannya. Komponen listrik seperti kabel, konektor, dan sensor bisa mengalami korosi atau keausan.
Apalagi jika mobil disimpan di lingkungan yang lembab atau berdebu. Tentu risiko korosi ini makin meningkat.
Penutup
Beberapa kerusakan pada mobil yang jarang digunakan tadi bisa terjadi pada tipe kendaraan apapun. Jika Anda ingin kondisinya tetap baik meski jarang digunakan, pastikan mobil mendapatkan perawatan yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: