Tips Menggunakan AC Hemat Listrik, Tagihan AC Jadi di Bawah Rp 200 Ribu Per Bulannya dengan Cara Ini

RADAR TEGAL - Banyak orang berpikir bahwa menggunakan AC (Air Conditioner) adalah penyebab utama pemborosan listrik. Namun sebenarnya, ada langkah-langkah yang bisa diambil untuk menghemat energi tanpa harus mengorbankan kenyamanan.

Ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mengurangi konsumsi listrik saat menggunakan AC, dan tips ini telah terbukti efektif. Menurut informasi dari Kanal YouTube Mas Yunas pada Sabtu (4/5/2024), ada beberapa tips sederhana yang bisa diikuti untuk mengurangi tagihan listrik kamu.

Dengan menerapkan tips ini, kamu tidak hanya dapat menghemat energi, tetapi juga uang yang kamu gunakan untuk membayar listrik. Jadi, jangan ragu untuk mencoba tips-tips tersebut agar dapat menikmati kesejukan AC tanpa perlu khawatir tentang tagihan listrik yang membengkak.

1. Memilih AC yang Tepat

Penting untuk memilih jenis AC yang sesuai dengan kebutuhan ruangan Anda agar dapat menghemat energi. AC inverter dianggap lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan AC non-inverter.

BACA JUGA: Panasnya seperti Neraka Bocor, Ini 5 Rekomendasi AC 1/2 PK Terbaik 2024 yang Hemat Konsumsi Daya Listrik

Salah satu merek yang direkomendasikan adalah Daikin inverter, terutama seri Thailand, karena tingkat efisiensi energinya yang tinggi. Selain itu, merek Gree juga memiliki model AC low watt yang dapat menjadi alternatif yang bisa kamu coba.

2. Mengatur Suhu Dengan Baik

Agar dapat menghemat penggunaan listrik, disarankan untuk mengatur suhu AC antara 24 hingga 27 derajat Celsius. Jika kamu merasa terlalu dingin, cobalah untuk menaikkan suhu sedikit demi sedikit hingga mencapai tingkat kenyamanan yang diinginkan.

Dengan menggunakan suhu yang tepat, AC tidak akan bekerja terlalu keras dan ini akan membantu mengurangi konsumsi energi yang digunakan. Kamu juga bisa menggunakan fitur deteksi AC otomatis agar dingin bisa menjangkau ke arah kamu dengan tepat.

3. Sesuaikan Kecepatan Kipas

Setelah mengatur suhu, langkah selanjutnya adalah menyesuaikan kecepatan kipas agar sesuai dengan kebutuhan kamu. Disarankan untuk menggunakan kecepatan kipas yang rendah atau sedang agar dapat menghemat energi.

BACA JUGA: Review Keunggulan AC Midea MSBC-05CRN1, dengan Performa Pendinginan yang Merata dan Canggih

Jika kipas berputar terlalu kencang, AC akan bekerja dengan lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak listrik. Oleh karena itu, penting untuk memilih kecepatan kipas yang tepat agar AC dapat berfungsi secara efisien dan hemat energi.

4. Menggunakan Timer

Beberapa model AC dilengkapi dengan fitur timer atau on/off otomatis yang dapat membantu kamu mengatur waktu penggunaan AC dengan lebih efisien. Kamu bisa mengatur timer untuk mematikan AC secara otomatis setelah beberapa jam, atau mengatur AC agar menyala pada waktu tertentu sesuai kebutuhan.

Sebagai contoh, jika kamu ingin tidur dengan AC tetap nyaman namun tidak ingin menyala sepanjang malam, kamu bisa mengatur timer agar AC mati menjelang pagi. Dengan fitur ini, kamu dapat menghemat energi listrik dan juga membuat penggunaan AC menjadi lebih praktis dan efisien. 

Perlu kamu ketahui dengan suhu 27 derajat Celsius, ternyata hanya menghabiskan 0,7 KWH listrik per hari, meskipun dinyalakan selama 10 jam. Dengan metode ini, tagihan listriknya menurun secara signifikan.

BACA JUGA: 3 AC Buatan China yang Murahnya Kebangetan, Cepat Mendinginkan dan Awet Digunakan

Mas Andri Watanabe juga memiliki cerita menarik, dia beralih menggunakan AC inverter setengah PK merek Daikin. Setelah mengikuti saran ini, tagihan listriknya yang sebelumnya mencapai 400 ribu rupiah per bulan turun menjadi di bawah 200 ribu rupiah.

Hal ini membuktikan bahwa penggunaan AC dengan cara yang benar dapat memberikan dampak besar dalam penghematan listrik. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: