5 Mitos Seputar Ibu Hamil yang Masih Melekat di Masyarakat Tanah Air,

5 Mitos Seputar Ibu Hamil yang Masih Melekat di Masyarakat Tanah Air,

Mitos Seputar Ibu Hamil--

RADAR TEGAL - Ketika sedang hamil, ada banyak hal yang perlu diperhatikan agar kesehatan dan perkembangan bayi dalam kandungan tetap terjaga. Namun, kita juga harus berhati-hati dengan mitos seputar ibu hamil yang sering terdengar di masyarakat.

Selama masa kehamilan, kita akan mendapatkan banyak saran dan mitos dari orang-orang sekitar, teman, dan keluarga. Namun, kita tidak perlu sepenuhnya mempercayai mitos-mitos tersebut, apalagi terkadang ada mitos seputar ibu hamil yang tidak masuk akal.

Mitos-mitos ini biasanya berkaitan dengan makanan dan apa yang kita konsumsi, karena hal tersebut dapat berdampak langsung pada bayi dalam kandungan. Namun, mitos seputar ibu hamil ini tidak didukung oleh fakta ilmiah yang kuat, sehingga tidak perlu membatasi konsumsi makanan selama kehamilan.

BACA JUGA: Mengungkap Mitos Ibu Hamil Wajib Membawa Gunting Setiap Saat, Benarkah Menangkal Setan? Cek Faktanya

5 mitos seputar ibu hamil

Berikut adalah 5 mitos yang tidak perlu dipercaya oleh ibu hamil, yang telah dirangkum dari berbagai sumber terpercaya dan penjelasan yang akurat:

1. Konsumsi Nanas Sebabkan Keguguran

Mitos pertama yang beredar di masyarakat adalah bahwa mengonsumsi nanas dapat menyebabkan keguguran. Namun, sebenarnya ini hanyalah mitos belaka, karena menurut Healthline, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut.

Bromelain, enzim yang terdapat dalam nanas, memang sebaiknya dihindari selama kehamilan karena dapat menyebabkan perdarahan abnormal. Meskipun demikian, kandungan bromelain dalam nanas sangat sedikit dan tidak akan membahayakan kehamilan. 

BACA JUGA: 6 Mitos Jawa yang Terkenal, Nomor 5 Bisa Digondol Wewe Gombel, Ini di Balik Kisahnya!

2. Konsumsi Ikan Bisa Sebabkan Bayi Amis

Banyak orang percaya bahwa ikan dapat membuat bayi lahir dengan bau amis dan bahkan bisa meracuni bayi. Namun, anggapan ini sebenarnya tidak sepenuhnya benar karena bau amis yang muncul pada bayi adalah hal yang normal karena bayi lahir bersama air ketuban.

Larangan atau pantangan mengonsumsi ikan hanyalah mitos belaka. Karena seorang ahli kehamilan dan ginekologi telah mengkonfirmasi bahwa ibu hamil sebenarnya dianjurkan untuk mengonsumsi dua porsi ikan setiap minggunya.

Namun, perlu diperhatikan jenis dan pengolahan ikan yang dikonsumsi, memang ada beberapa jenis ikan yang sebaiknya dihindari, seperti ikan cucut, ikan hiu, dan king makarel. Hal ini dikarenakan ikan-ikan tersebut mengandung merkuri yang tinggi, dan ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi ikan mentah karena dapat mengandung bakteri dan parasit.

Sumber: