Selain Gatal-gatal, Korban Banjir di Brebes Juga Keluhkan Diare dan Hipertensi

Selain Gatal-gatal, Korban Banjir di Brebes Juga Keluhkan Diare dan Hipertensi

Sejumlah warga saat mengecek kesehatan yang dibuka secara gratis.(istimewa)--

RADAR TEGAL - Masalah kesehatan menjadi dampak yang sering ditimbulkan pada saat setelah musibah banjir. Begitu juga korban banjir di Brebes banyak yang mengeluhkan gatal-gatal dan masalah kesehatan lainnya. 

Guna membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan, sejumlah tim medis dari Pemkab Brebes dan relawan kesehatan membuka layanan gratis bagi korban banjir di Brebes.

Lewat relawan kesehatan dari RS Bhakti Asih Brebes bekerja sama dengan pecinta alam TOGREDS, mereka melakukan pemeriksaan kesehatan kepada 100 warga korban banjir di Brebes. Kegiatan itu dilakukan di Desa Terlangu Kecamatan Brebes.

Relawan kesehatan dr. Khosiatun Azmi mengatakan, bahwa pengobatan gratis yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian atas musibah banjir yang menimpa masyarakat di Brebes. Karena, korban banjir di Brebes rentan terserang penyakit. Terutama penyakit kulit.

BACA JUGA: Korban Banjir di Brebes yang Mengungsi Mulai Terserang Gatal-gatal dan Pilek, Dokter: Waspada Leptospirosis

“Hasil pengecekan kepada para korban banjir, mereka mengeluhkan penyakit mulai dari diare, hipertensi hingga paling banyak yakni gatal-gatal,” jelasnya yang juga direktur RS Bhakti Asih.

Sementara, Ketua Pecinta Alam TOGREDS Brebes Ade Dhani menjelaskan, bahwa pengobatan gratis digelar sebagai bentuk rasa peduli terhadap musibah banjir yang menimpa masyarakat di Kabupaten Brebes. Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan evakuasi korban banjir di Brebes saat rumahnya terendam.

“Semoga dengan pengobatan gratis ini dapat bermanfaat dan masyarakat korban terdampak banjir cepat diberikan kesembuhannya,” pungkasnya terkait pengobatan gratis untuk korban banjir di Brebes.(*)

Sumber: