Pantura Kabupaten Tegal Dilanda Banjir, 2.075 KK Terkena Dampak

RADAR TEGAL- Pantura Kabupaten Tegal dilanda banjir. Sebanyak 2.075 kepala keluarga (KK) di wilayah tersebut terkena dampaknya. 

Ribuan KK ini tersebar di Kecamatan Kramat dan Kecamatan Suradadi, wilayah pantura Kabupaten Tegal yang dilanda banjir. Tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal merinci, di Desa Kemuning Kecamatan Kramat ada 64 KK dan 18 rumah yang terendam banjir.

Wilayah pantura Kabupaten Tegal yang dilanda banjir lainnya ada di Desa Plumbungan Kecamatan Kramat sebanyak 600 KK dan 600 rumah yang terendam banjir. Sedangkan di Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi sebanyak 1.411 KK.

Pasca pantura Kabupaten Tegal dilanda banjir, PMI memberikan bantuan berupa beras dan mie instan kepada ribuan KK tersebut. Bantuan diserahkan Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo, pada Rabu 31 Januari 2024. 

BACA JUGA: Banjir di Tegal, 2 Desa di Pantura Kecamatan Kramat Terendam Air

Bantuan untuk korban pantura Kabupaten Tegal dilanda banjir disalurkan secara merata.

"Semoga bantuan ini bermanfaat untuk keluarga terdampak banjir," kata Iman.

Dia mengungkapkan, bantuan beras yang digelontorkan di Desa Kemuning sebanyak 125 kilogram (Kg) dan 3 dus mie instan. Kemudian di Desa Plumbungan sebanyak 2,5 kwintal beras dan 9 dus mi instan. Sedangkan di Desa Sidaharja sebanyak 6,25 kwintal dan 20 dus mi instan.

Iman menuturkan, wilayah pantura Kabupaten Tegal dilanda banjir, di tiga desa pada Selasa, 30 Januari 2024. Meski tidak ada korban jiwa, tetapi genangan air mengakibatkan aktivitas warga terganggu.

BACA JUGA: Sungai Cacaban Meluap, Ratusan Rumah di Pinggir Pantura Tegal Terendam Banjir

"Karena itulah, kami memberikan bantuan ini untuk mengurangi beban hidup para keluarga terdampak," imbuhnya.

Demikian informasi terkait bantuan untuk warga di wilayah pantura Kabupaten Tegal yang dilanda banjir. Semoga bermanfaat. (*) 

Sumber: