Sungai Cacaban Meluap, Ratusan Rumah di Pinggir Pantura Tegal Terendam Banjir

Sungai Cacaban Meluap, Ratusan Rumah di Pinggir Pantura Tegal Terendam Banjir

BANTUAN - BPBD menggelontorkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir--

RADAR TEGAL - Ratusan rumah di pinggir Pantura, tepatnya Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal terendam banjir. Hal itu, disebabkan meluapnya sungai Cacaban akibat hujan lebat pada Selasa 30 Januari 2024 dini hari.

Dari data yang terhimpun Puddalops BPBD tercatat setidaknya ada 230 rumah warga di pinggir Pantura Tegal terendam banjir tersebut. Karenanya, BPBD langsung melakukan droping permakanan mulai pagi hingga jelang siang untuk warga terdampak. 

Kalak BPBD Elliya Hidayah menyatakan banjir disebabkan luapan air dari sungai Cacaban. Itu, dipicu gundulnya areal hutan yang beberapa waktu lalu sempat dilakukan upaya konservasi. 

Menurut Elliya, dari data yang ada genangan banjir menghampiri pemukiman warga yang ada di sejumlah titik. Antara lain, RT 10/ RW 05, RT 11/ RW 06, RT 12/ RW 06, RT 13/ RW 06, RT 14/ RW 07, RT 16/ RW 07, RT 20/ RW 08, RT 21/ RW 08, RT 9 dan RT 4 di RW 08.

BACA JUGA: Diterjang Banjir Sejak Februari 2023, Jembatan Putus di Paguyangan Brebes Belum Tertangani

" Kami berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan sekaligus melakukan pengiriman paket sembako. Agar bisa dimasak bersama untuk memenuhi kebutuhan makan warga terdampak," cetusnya. 

Elliya menambahkan upaya konservasi hutan gundul sempat dilakuan. Dengan melakukan penanaman sedikitnya 16.000 bibit pohon kopi dan tanaman keras lainnya.

"Kalau total sudah ada kurang lebih 20.000 bibit pohon ditanam. Untuk konservasi hutan lindung bersama komponen terkait," ungkapnya. 

Ellya menambahkan, musibah banjir tahunan di wilayah tersbeut disebabkan tingginya curah hujan diwilayah atas seperti Pangkah dan Jatinegara. Sehingga memicu naiknya permukaan air dibendungan Kali Cacaban. 

"Hal ini juga diperparah konservasi hutan lindung yang baru saja dilakukan belum mampu sepenuhnya menahan air,"pungkasnya. (*) 

Sumber: