Cuaca Ekstrem, Kawasan Wisata Camping Permadi Guci Kabupaten Tegal Ditutup

RADAR TEGAL- Dilanda cuaca ekstrem, kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal ditutup sementara. Wisata camping ground yang berada di Kecamatan Bumijawa tersebut terpaksa tutup karena cuaca ekstrem mengakibatkan sejumlah pohon tumbang di kawasan tersebut.

Pengumuman penutupan kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal itu disampaikan Ketua Basecamp Permadi Guci Fajar. Menurutnya, sejumlah pohon di kawasan Camping Ground Jungle Permadi, tumbang akibat cuaca ekstrem yang terjadi mulai sore hingga malam hari.

Saat ini, pihaknya masih membersihkan puing-puing pohon yang berserakan di kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal tersebut. Permadi Jungle sendiri berada di kawasan wisata Guci Kabupaten Tegal. 

Selama ini kawasan tersebut dikenal sebagai salah satu pintu jalur pendakian ke puncak Gunung Slamet. Kawasan ini juga asyik untuk berlibur bersama keluarga. 

BACA JUGA: Obyek Wisata Guci Tegal Dikunjungi 64.914 Wisatawan Selama Libur Nataru

Apalagi, sekarang pengelola telah menyediakan tempat camping bagi para pengunjung yakin kawasan wisata Camping Permadi Guci Kabupaten Tegal. Permadi Jungle lokasinya tidak jauh dari pusat obyek wisata Guci Kabupaten Tegal. 

Untuk menuju kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal tersebut, pengunjung harus mengambil arah ke kanan di pertigaan pertama dari pintu loket Guci. Setelah itu menyusuri jalan sekitar 3-5 kilometer. 

Lokasi pintu masuk kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal tersebut atau yang juga dikenal sebagai Basecamp Permadi, berada di sisi kanan jalan. 

“Sejak Jumat (19 Januari 2024) kemarin, kami menutup sementara Camping Ground Jungle Permadi,” kata Fajar, Minggu 21 Januari 2024.

BACA JUGA: Balita Tenggelam di Kolam Renang Obyek Wisata Guci Tegal, Ditemukan Mengambang di Bawah Prosotan

Biasanya, lanjut Fajar, kawasan wisata camping Permadi Guci Kabupaten Tegal tersebut selalu dipadati pengunjung untuk bermalam. Setiap weekend pada Sabtu dan Minggu, sedikitnya 50 pengunjung bermalam di wisata yang berada di kaki Gunung Slamet itu.

Fajar juga berharap untuk pengelola Guci ataupun seluruh basecamp yang ada di sekitar Guci, untuk selalu bersatu menangani bencana yang saat ini sedang terjadi.

“Kita bergotong-royong dan kita bisa berjalan bersama,” ucapnya. 

Sumber: