Tak Perlu Khodam, Terapkan 9 Cara Ampuh Menghadapi DC Pinjol yang Meneror, Dijamin Jauh dari Intimidasi

Tak Perlu Khodam, Terapkan 9 Cara Ampuh Menghadapi DC Pinjol yang Meneror, Dijamin Jauh dari Intimidasi

Tak Perlu Khodam, Terapkan 9 Cara Ampuh Menghadapi DC Pinjol yang Meneror, Dijamin Jauh dari Intimidasi-ekonomi-radar tegal

3. Laporkan ke OJK atau Satgas Waspada Investasi

Jika Anda mengalami teror dari DC pinjol, segera laporkan hal tersebut ke OJK atau Satgas Waspada Investasi. Kedua lembaga ini memiliki kewenangan untuk menindak pinjol yang melakukan praktik penagihan yang tidak wajar.

Anda bisa melaporkan teror dari DC pinjol melalui website OJK, email, atau telepon.

4. Pertahankan bukti-bukti

Simpan semua bukti-bukti yang Anda miliki terkait teror dari DC pinjol. Bukti-bukti tersebut bisa digunakan sebagai alat bukti saat Anda melaporkan kejadian tersebut ke OJK atau Satgas Waspada Investasi.

Beberapa bukti yang bisa Anda simpan antara lain:

  • Rekaman percakapan dengan DC pinjol
  • SMS atau WhatsApp dari DC pinjol
  • Foto atau video yang menunjukkan adanya teror dari DC pinjol

5. Jangan berikan informasi pribadi

Jangan pernah memberikan informasi pribadi kepada DC pinjol, seperti alamat rumah, nomor telepon, atau data pribadi lainnya. Informasi pribadi tersebut bisa digunakan oleh DC pinjol untuk melakukan teror yang lebih lanjut.

BACA JUGA: Pentingnya Proteksi! Begini Cara agar HP Tidak Disadap Pinjol

6. Abaikan teror

Jika Anda merasa tidak nyaman untuk menghadapi DC pinjol, Anda bisa mengabaikan teror tersebut. Namun, pastikan Anda tetap menyimpan bukti-bukti teror tersebut.

7. Komunikasikan dengan debt collector secara tertulis

Jika Anda ingin berkomunikasi dengan DC pinjol, sebaiknya lakukan secara tertulis. Hal ini akan mencegah terjadinya kesalahpahaman.

8. Negosiasikan pembayaran utang

Jika Anda memang memiliki utang kepada pinjol, cobalah untuk bernegosiasi dengan DC pinjol untuk mencari solusi yang terbaik. Anda bisa menawarkan untuk membayar utang secara mencicil atau menawarkan opsi lain yang bisa diterima oleh kedua belah pihak.

Sumber: