4 Daerah Rawan Macet di Kabupaten Tegal, Hati-hati Melintas saat Libur Nataru
RAWAN MACET - Daerah rawan macet di Kabupaten Tegal terungkap saat Focus Group Discussion (FGD) di Aula Dinas Porapar Kabupaten Tegal menjelang Operasi Nataru 2023. -HERMAS PURWADI-radartegal.disway.id
RADAR TEGAL- Empat daerah rawan macet di Kabupaten Tegal saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah dipetakan. Lokasinya di simpang tiga Swalayan MC Mejasem, simpang tiga Yomani, Pasar Banjaran, dan OW Cacaban.
Daerah rawan macet di Kabupaten Tegal tersebut terungkap saat Focus Group Discussion (FGD) di Aula Dinas Porapar Kabupaten Tegal menjelang Operasi Nataru 2023. Dinas Perhubungan membeberkan rencana pengamanan dalam FGD tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Muhammad Budi Eko Setyawan, melalui Kasi Perparkiran Bayu Atmo mengungkap 4 daerah rawan macet di Kabupaten Tegal bersama rancangan pengamanan Nataru tahun ini.
Daerah rawan macet di Kabupaten Tegal tersebut berdasarkan data Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal.
"Untuk kesiapan perlengkapan jalan di PAM Nataru ini kita siapkan RPPJ Portabel 50 unit, Traffic Cone 50 unit, Water Barrier 50 unit, dan Stick Cone 100 unit. Pemasangan rambu petunjuk arah dilakukan dipersimpangan dan jalur alternatif," ungkapnya.
Selain memetakan daerah rawan macet di Kabupaten Tegal, dishub juga mengungkap jumlah perlintasan sebidang KA yang ada di Kabupaten Tegal sampai tahun 2023 sebanyak 53 perlintasan.
Dari jumlah tersebut 19 perlintasan dijaga dishub, 2 perlintasan dijaga desa, dan 8 perlintasan dijaga PT KAI.
"Kemudian 3 perlintasan yang belum wajib dijaga saat ini kita jaga, 2 perlintasan sudah ditutup, 11 perlintasan wajib ditutup, serta 2 flay over dan 6 underpass," ujarnya.
Dari data tersebut, daerah rawan kecelakaan di perlintasan sebidang KA mencakup perlintasan sebidang yang belum dijaga dishub. Di antaranya seperti JPL 7 Debong Wetan, JPL 40 A Balapulang Kulon, JPL 76 Jembayat, dan 11 perlintasan liar yang wajib ditutup.
Mengantisipasi daerah rawan macet di Kabupaten Tegal, dishub menyiapkan sejumlah personel selama PAM Nataru.
"Kami tebar di posko kantor induk mengcover tim data dan laporan 3 orang, tim siaga PJU 5 orang, dan tim APPIL 5 orang. Untuk pelayanan terminal 51 orang, dan ada tim pelaporan kondisi arus lalu lintas terkini wilayah terminal berikut pemantauan angkutan pariwisata perairan di waduk Cacaban," ungkapnya.
Masih terkait dengan daerah rawan macet di Kabupaten Tegal, pihaknya juga akan menerjunkan personel di tim pelaporan kondisi lalu lintas di 8 titik pos gabungan sebanyak 40 orang.
Untuk pos penjagaan perlintasan sebidang KA diterjunkan 146 orang di 19 titik penjagaan baik di jalur urtara, jalur tol, jalur tengah dan selatan.
Demikian informasi terkait daerah rawan macet di Kabupaten Tegal saat libur Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Semoga hal ini bermanfaat. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: