Pelaku Pembunuhan Nenek di Pangaradan-Tanjung Brebes Diamankan, Ini Motifnya!

RADAR TEGAL - Polisi berhasil mengamankan pelaku pembunuhan nenek berinisial K, 75 tahun, warga Desa Pangaradan, Kecamatan Tanjung. Diketahui, motif pelaku membunuh sang nenek karena sakit hati atau dendam ke korban.

Hal ini diketahui saat Polres Brebes menggelar konferensi pers, Kamis 7 Desember 2023. Diketahui, pelaku yang diamankan yakni berinisial SG, 46 tahun, warga Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung. 

Kasat Reskrim AKP Angga Surya Saputra, mengatakan terduga pelaku merupakan mantan karyawan korban. Dan motif pelaku membunuh korban yakni karena sakit hati (dendam) akibat dikeluarkan dari tempat kerja karena pelaku diketahui pernah mencuri uang milik korban saat menjadi karyawannya.

"Hal itulah yang menyebabkan pelaku menjadi dendam dan sakit hati sehingga melakukan perbuatan tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Gercep, Polisi Ungkap Pembunuhan Nenek di Tanjung- Brebes

Selain pelaku, kata Kasatreskrim, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain 1 Unit Handphone, 1 potong baju daster warna hitam.

Termasuk barang bukti lainnya hasil kejahatan dari pelaku berupa 1 unit SPM Yamaha Mio warna hitam yang merupakan hasil jual emas milik korban yang diambil oleh pelaku. Barang bukti lainnya 1 batang kayu dengan panjang ± 50 centi meter serta beberapa potong pakaian.

Kemudian ada 1 potong selimut warna merah muda dengan bercak darah serta uang tunai sebesar Rp900.000.

Sebelumnya diberitakan, Tim Gabungan Unit Reskrim Polsek Tanjung dan Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes berhasil ungkap kejadian nenek yang ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Sabtu 2 Desember 2023 lalu. Diketahui korban, merupakan korban pembunuhan.

BACA JUGA:Nenek di Brebes Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Tim Labfor Polda Jateng Temukan Sejumlah Luka

Kapolres Brebes AKBP Guntur M. Tariq mengatakan, awal kejadian bermula pada Jum'at 1 Desember 2023 lalu sekitar pukul 15.00 WIB anak dari korban mencoba menghubungi korban melalui HP tetapi tidak dijawab. Kemudian, lantaran tidak ada jawaban, akhirnya anak dari korban meminta anaknya untuk menghubungi saksi yang rumahnya berdekatan dengan korban.

Namun, saat dicek, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

"Saat awal ditemukan awalnya dianggap tidak ada kekerasan. Namun, hasil pengecekan tim di lapangan ternyata ditemukan bekas luka di tubuh korban," ujarnya, Kamis, 7 Desember 2023 usai gelar konferensi pers.

Dia menyampaikan, kurang dari 2X24 jam tim kepolisian berhasil mengamankan pelaku. Terduga pelaku yakni berinisial SG, 46 tahun, warga Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung.

Sumber: