Sukses Usaha Kopi, Alumni SMP Muhammadiyah 2 Kota Tegal Diundang Jadi Pembicara

Sukses Usaha Kopi, Alumni SMP Muhammadiyah 2 Kota Tegal Diundang Jadi Pembicara

USAHA KOPI- Calon Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Tegal dari SMP Muhammadiyah 2 Tegal Komsyah Nurhayati memberikan sertifikat untuk alumni alumni yang sukses usaha kopi.-Meiwan Dani R-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL- Sukses dengan usaha kopi yang dia geluti, alumni Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 2 (Muda) Kota Tegal Mohammad Rizal Gymnastiar diundang sebagai pembicara. Dia pun lugas menyampaikan peluang usaha kopi yang sekarang memang tengah tren.

Kedatangan Rizal memaparkan usaha kopi menjadi bagian dari kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di sekolah.  Dengan tema Kewirausahaan, Menggali Kreativitas dan Bakat Generasi Muda. 

Kegiatan P5 itu dilaksanakan dengan harapan para siswa-siswi SMP Muda memiliki jiwa Wirausaha. Sehingga mereka memiliki bekal dan mempunyai jiwa kemandirian serta tanggung jawab dalam berwirausaha.

"Dengan mengangkat tema itu bertujuan untuk memberikan wawasan serta menggali minat dan kreativitas generasi muda dalam berwirausaha, mendorong generasi muda untuk selalu berfikir kreatif, inovatif dan mengikuti perkembangan zaman," kata Kepala SMP Muhammadiyah 2 Tegal Imam Mudin, Selasa 28 November 2023.

BACA JUGA:Harga Buah Kopi di Pemalang Tembus Rp13.000 Per Kilogramnya, Berkah Petani Saat El Nino

Pihaknya sengaja mengundang narasumber dari yang sudah memiliki usaha dan menjadi pengusaha muda berkembang seperti Mohammad Rizal Gymnastiar menyampaikan peluang usaha kopi.

Dalam materinya, Rizal menyebut jika usaha kopi atau kedai kopi memiliki peluang bagus yang bisa dirintis sebagai bisnis sendiri. Peluang itu menjadi manfaat besar untuk para generasi muda seperti adik-adik kelasnya. 

Keuntungan usaha kopi sendiri dapat diperoleh berupa penghasilan harian. Selain itu bisa mempunyai banyak teman di dalam komunitas dan jam kerja yang terikat. 

Namun, menjadi pelaku usaha kopi tentu tidak lengkap jika tidak memiliki persiapan atau perencanaan yang matang, modal dan alat-alat kopinya. 

BACA JUGA:Potensi Bisnis Kopi Bikin Ngiri, Disperintransnaker Kabupaten Tegal Gembleng Pelaku Usaha Olahan Kopi

"Dengan proses itu kita bisa membuat rencana untuk mencapai tujuan. Hal yang harus dicatat, penting dalam menjadi pengusaha adalah memiliki modal yakni doa, usaha, ikhtiar dan tawakal," terangnya.

Siswa-siswi SMP Muhammadiyah 2 Tegal tampak tertarik mendengar pemaparan dari pemilik usaha kopi yang memiliki antusias tinggi tersebut. 

"Melalui projek ini, diharapkan para murid dapat mengembangkan minatnya dan menggali kemampuan diri dalam bidang wirausaha dan telah mengembangkan secara spesifik dimensi profil pelajar pancasila," ujar Calon Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Tegal dari SMP Muhammadiyah 2 Tegal Komsyah Nurhayati. (*) 

Sumber: