Asyiik! Bantuan Hibah Karang Taruna di Kabupaten Tegal Cair, Dinsos Sebut Ada 4 Penerima

RADAR TEGAL - Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Sosial (Dinsos) merealisasi bantuan hibah untuk kegiatan Karang Taruna tahun 2023. Bantuan hibah ini dikucurkan untuk pengurus karang taruna di empat desa, masing-masing Desa Gumalar Kecamatan Adiwerna, Kedungsugih Kecamatan Pagerbarang, Kaligayam Kecamatan Talang, dan Desa Salisapu Kecamatan Slawi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal, Iwan Kurniawan melalui Sub koordinasio potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS), Bambang Nurohman menyatakan, bantuan dana hibah untuk mendukung kegiatan karang taruan besarannya bervariasi. Yakni dari Rp25 juta hingga Rp100 juta. 

"Untuk kegiatan karang taruna Desa Gumalar diwujudkan dalam bentuk green houuse budidaya ikan nila. Sementara untuk karang taruna Desa Kalisapu berbentuk budidaya ikan lele sama dengan yang dilakukan karang taruna  Desa Kaligayam," ujarnya Kamis 9 November 2023.

Sementara dukungan anggaran untuk kegiatan karang taruna Desa Kedungsugih Pagerbarang diwujudkan perbaikan lapangan sepakbola berikut pengadaan kaos tim kesebelasan desa tersebut. 

BACA JUGA:HUT ke-63, Karang Taruna Diminta Terus Berkontribusi di Masyarakat

"Bantuan hibah untuk karang taruna dari dana APBD II dikucurkan berdasarkan ajuan dari masing-masing pengurus karang taruna. Sampai saat ini jumlah karang taruna yang aktif di Kabupaten Tegal kurang lebih ada 50, yang terdiri dari karang taruna kecamatan dan karang taruna desa, dan ditambah 1 karang taruna Kabupaten Tegal," cetusnya.

Pihaknya berharap  karang taruna mampu mempelopori pembangunan di desa. 

"Tidak ada alasan untuk tidak berkarya, mengingat pemerintah desa telah mengalokasikan APBDes-nya untuk mendukung operasional karang taruna,” ungkapnya. 

Menurutnya, karang taruna bukan hanya agen perubahan, tapi juga agen perbaikan menuju ke arah yang lebih baik.

BACA JUGA:Jauhkan Remaja Desa Kambangan dari Tawuran dan Perilaku Negatif Lain, Karang Taruna Gelar Parade Musik

 “Tanggap pada kemajuan teknologi informasi sudah harus menjadi bagian dari budaya kerja karang taruna,” tegasnya. 

Ditegaskan bahwa salah satu kunci sukses penggunaan APBDes sangat dipengaruhi oleh eksistensi dan peran pemuda karang taruna dalam membantu jalannya roda pemerintahan dan pembangunan desa. 

Pemuda karang taruna harus bisa menemukenali potensi di desanya untuk kemudian bersama-sama pemerintah desa mengelolanya secara optimal untuk sebesar-besarnya kemakmuran warga desa. (adv)

Sumber: