Pengamanan Pemilu dan Pilkada 2024 Jateng Libatkan 22.000 Personel, Pj Gubernur Tekankan Kolaborasi

Pengamanan Pemilu dan Pilkada 2024 Jateng Libatkan 22.000 Personel, Pj Gubernur Tekankan Kolaborasi

Apel Gelar Pasukan Mantap Brata Candi 2023-2024 dalam rangka pengamanan pemilu dan pilkada 2024 Jateng.-Humas Pemprov Jateng-

RADAR TEGAL - Pengamanan Pemilu dan Pilkada 2024 di Jateng libatkan sekitar 22.000 personel. Hal ini disampaikan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat Apel Gelar Pasukan Mantap Brata Candi 2023-2024 dalam rangka Pengamanan Pemilu - Pemilukada pada Rabu, 18 Oktober 2023.

Upacara dalam Apel Gelar Pasukan Mantap Brata Candi 2023-2024 pengamanan pemilu dan pilkada 2024 dipimpin langsung Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Nana Sudjana.

Apel yang dilaksanakan di Lapangan Parade Kodam IV Diponegoro Semarang itu diikuti pasukan pengamanan dari Polri, TNI, pemerintah, dan unsur masyarakat.

Kapolda menyatakan, pihaknya bersama stakeholder terkait siap untuk memberikan jaminan keamanan pelaksanaan pemilu dan pilkada 2024.

BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, Perhari 300 Orang Lakukan Perekaman eKTP di Kabupaten Tegal

"Operasi Mantap Brata ini adalah operasi kepolisian di tingkat pusat hingga tingkat daerah yang dilaksanakan 18 Oktober 2023 sampai 2024," katanya.

Untuk pengamaman Pemilu di Jateng, Kapolda menyebut melibatkan hampir 22.000 personel. Jumlah itu terdiri dari polisi, TNI, maupun pemda. 

Personel tersebut rencananya akan disebar ke 117.000 TPS. Sebaran TPS itu juga akan dikualifikasi dengan kategori sangat rawan, rawan, dan kurang rawan. 

“Untuk kualifikasi ini sudah kita petakan," jelasnya.

BACA JUGA:Sidak Kantor KPU Kabupaten Tegal hingga Gudang Logistik Pemilu 2024, Kapolres Temukan Ini

Kapolda membeberkan, jumlah kategori TPS sangat rawan sebanyak 292 TPS, rawan sebanyak 760 TPS, dan kurang rawan 116.000 TPS. Kualifikasi ini untuk pemberlakuan Pemeliharaan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas).

Beberapa kesiapan yang telah dilakukan Polda Jateng untuk pengamanan pemilu dan pilkada 2024 meliputi latihan gabungan pengamanan VVIP. Kemudian latihan gabungan sistem pengamanan dalam kota, dan sistem pengamanan markas komando. 

Di samping itu, Polda Jateng juga sudah melaksanakan pelatihan penegakan hukum terpadu dan menyiapkan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). 

Sementara itu Pj Gubernur Nana Sudjana menekankan upaya kolaborasi berbagai elemen agar mampu mewujudkan pemilu 2024 yang aman, lancar, tertib dan kondusif.

Sumber: