4 Bahaya data Pribadi Bocor, Biasanya Kelakuan DC Lapangan Pinjol yang Tidak Bertanggung Jawab

4 Bahaya data Pribadi Bocor, Biasanya Kelakuan DC Lapangan Pinjol yang Tidak Bertanggung Jawab

4 bahaya data pribadi bocor oleh DC lapangan pinjol--freepik

RADAR TEGAL - Salah satu hal yang bisa terjadi ketika menggunakan pinjol ilegal adalah pencurian data. Ada 4 bahaya data pribadi bocor untuk diri kita.

Sebagian DC lapangan pinjol ilegal tentunya akan dengan mudah menyebarkan data kita. Bahaya data pribadi bocor tidak main-main loh.

Bahaya dari berbagai sisi sedang menghantui kita jika sampai data pribadi kita bocor.

Sebaiknya kita tetap tenang dan memikirkan jalan keluarnya.

Pada artikel ini radartegal.disway.id akan mengulas tentang 4 bahaya data pribadi bocor.

Sebelumnya coba kamu baca artikel tentang Daftar 10 Pinjol Legal OJK, Khusus untuk Galbay Bisa Coba Aman Tidak Ada DC Lapangan di situs yang terpercaya ini.

4 Bahaya data pribadi bocor oleh DC lapangan pinjol

1. Akun sosial media tidak aman

Salah satu hal yang mengkhawatirkan adalah akun sosial media kita yang tidak aman. Hal ini karena sebagian besar orang Indonesia masih menggunakan tanggal lahir kita sebagai sandi.

Ujung dari hal ini bisa seperti peretasan dan lainnya. Sebaiknya jika data kamu sudah bocor segera ganti sandi kamu.

Atau kamu bisa mengaktifkan verifikasi 2 langkah untuk menambah keamanan akun kamu.

BACA JUGA:Bikin Pusing Kepala, DC Lapangan 7 Pinjol Berikut Langsung Datangi Rumah Nasabah yang Kreditnya Macet

2. Penyalah gunaan untuk pinjol

Data diri kamu yang tersebar dari pinjol adalah data yang kamu kirimkan pada mereka. Data tersebut biasanya seperti foto KTP, selfie dan juga data pribadi.

Jika data tersebut tersebar, maka bisa digunakan untuk melakukan pinjol oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

BACA JUGA:Resiko Galbay Pinjol Akulaku, Jangan Main-main Nanti Kena Batunya Ketika Kredit Macet Kedatangan DC Lapangan

3. Target iklan tidak jelas

Jika data kamu bocor bisa saja mereka manfaatkan untuk melakukan iklan yang tidak jelas. Orang-orang yang meretasnya akan memanfaatkan akun sosial media kamu untuk promosi secara gratis dari produk mereka.

Sumber: