Pasca Kecelakaan Maut Bumiayu, Fungsi Jalur Penyelamat Dimaksimalkan di Jalan Rawan

Pasca Kecelakaan Maut Bumiayu, Fungsi Jalur Penyelamat Dimaksimalkan di Jalan Rawan

ANTISIPASI- Petugas menyebar pemasangan banner peringatan rawan kecelakaan dan keberadaan jalur penyelamat di sepanjang jalur Bumiayu-Paguyangan antisipasi fatalitas terulangnya kecelakaan di jalur tersebut.-TEGUH SUPRIYANTO-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Pasca kecelakaan maut Bumiayu, Brebes, jajaran Satlantas Polres Brebes, memaksimalkan keberadaan dua jalur penyelamat yang ada di ruas tersebut. Hal ini sebagai upaya meminimalisir terulangnya insiden kecelakaan di jalur utama Bumiayu-Paguyangan, ruas jalan nasional Tegal-Purwokerto.

Selain pemasangan banner, bersama dengan jajaran Pos Lalu Lintas Bumiayu juga dilakukan sterilisasi kawasan kawasan jalur penyelamat. Tujuannya agar tidak ada kendaraan yang parkir di lokasi tersebut.

"Karena sangat berbahaya jika akses jalur penyelamat dipergunakan untuk kendaraan parkir, sehingga bersama dengan Pos Lalu Lintas dilakukan sterilisasi terutama yang berada di depan Gardu Induk PLN," terang Kasat Lantas Polres Brebes AKP Edi Sukamto, Minggu 17 September 2023. 

Edi menyampaikan, berdasarkan masukan yang didapat dari masyarakat dan juga evaluasi beberapa insiden yang terjadi, keberadaan jalur penyelamat luput dari pengetahuan sopir kendaraan terutama truk dari arah selatan.

BACA JUGA:Evakuasi Korban Kecelakaan Maut di Bumiayu Brebes Berlangsung Dramatis, Korban 3 Orang

BACA JUGA:Korban Meninggal Kecelakaan Maut Bumiayu Brebes Bertambah, Ini Daftar Lengkap dan Identitasnya

"Dari kondisi tersebut, maka kami berupaya memaksimalkan keberadaan jalur penyelamat, agar lebih mudah diketahui pengemudi saat membutuhkan," ungkap Edi.

Dua titik jalur penyelamat sedianya telah berada di ruas jalan antara Buniayu hingga Paguyangan untuk kendaraan dari arah selatan. Masing-masing satu titik berada di depan Gardu Induk PLN wilayah Desa Taraban dan di depan Kantor Uji Petik Dinas Perhubungan wilayah Desa Pagojengan.

"Di dua lokasi tersebut telah kami pasang banner pemberitahuan keberadaan jalur penyelamat, dilaksanakan di 5 titik mulai selatan Flyover Kretek hingga menjelang titik jalur penyelamat," jelasnya.

Banner peringatan tersebar mulai dari selatan flyover depan pasar kucing, depan Masjid Ahmad Dahlan, depan lapangan Paguyangan serta pintu masuk jalur flyover.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Bumiayu Brebes, Sejumlah Korban Terjepit, 1 Orang Meninggal Dunia

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Kecelakaan Maut di Bumiayu Truk Trailer Tabrak 2 Mobil dan 1 Sepeda Motor

Melalui upaya pemasangan banner dengan tulisan peringatan untuk pengecekan fungsi pengereman dan informasi keberadaan jalur penyelamat, diharapkan bisa menekan angka dan fatalitas terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Banner imbauan dipasang untuk mengantisipasi kecelakaan lalu lintas. Ini kita pasang terutama di kawasan rawan laka lantas di sepanjang Jalan Bumiayu-Paguyangan," ucap Kasat Lantas.

Sumber: radartegal.disway.id