Terdampak Fenomena El Nino, Warga di Pantura Kota Tegal Kesulitan Air Bersih

Terdampak Fenomena El Nino, Warga di Pantura Kota Tegal Kesulitan Air Bersih

Kapolres bersama Kasatlantas Polres Tegal Kota membagikan air bersih bagi warga terdampak fenomena El Nino--

RADAR TEGAL - Akibat kemarau panjang yang disebabkan fenomena El Nino, ratusan warga di RW 10 Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal kesulitan air bersih. Pasalnya, sumur mereka tidak dapat dimanfaatkan lantaran rasanya asin.

Untuk memenuhi kebutuhan, mereka harus membeli dari pedagang eceran yang datangnya tidak bisa dipastikan. Guna membantu warga, jajaran Satlantas Polres Tegal Kota mengirimkan 2 tangki air bersih.

Salah satu warga Nurasiyah mengatakan untuk memenuhi kebutuhan, warga hanya bisa mengandalkan air pam. Itu pun harus membeli dari pedagang eceran.

"Pakai air pam, beli dari pedagang. Satu jerigen untuk sehari,"katanya.

Menurut Nurasiyah, warga terpaksa menutup sumur bor mereka. Pasalnya, airnya tidak dapat dimanfaatkan dan tidak layak konsumsi karena rasanya asin.

"Sumur bornya kita tutup karena tidak layak konsumsi dan rasanya asin,"tandasnya.

Ketua RW 10 Kelurahan Panggung, ibu Diantara Dwi Yugastama mengatakan sudah setahun terakhir, aliran PAM di wilayahnya tidak lancar, paling parah di wilayah RT06. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan warga harus membeli.

"Ada sumur artetis tetapi tidak bisa untuk konsumsi, hanya untuk mencuci dan mandi,"tandasnya.

Menurut Diantara, di wilayahnya ada 8 RT yang terdampak kekeringan akibat fenomena El Nino. Sehingga, dengan bantuan air bersih dari Polres Tegal Kota warga merasa gembira.

"Saya mewakili warga RW 10, mengucapkan banyak terima kasih atas kepedulian Polres Tegal Kota, yang sudah membagikan air bersih kepada masyarakat. Ini sangat bermanfaat bagi kami khususnya warga RW 10 Kelurahan Panggung,"tandasnya.

Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, bakti sosial berupa pembagian air bersih dan bantuan lainnya itu merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih. Karena saat ini masih dalam kondisi musim kemarau akibat fenomena El Nino, sehingga masyarakat banyak yang kesulitan akan kebutuhan air bersih. 

"Bantuan air bersih ini juga kami lakukan dalam menyambut Hari Jadi Lalu Lintas Bhayangkara ke-68. Dan sekalian kita sosialisasikan pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2023,"ungkap Kapolres.

Kapolres mengungkapkan, jumlah bantuan air bersih yang diberikan sebanyak 16.000 liter. Harapannya, dapat membantu masyarakat yang membutuhkan air bersih karena dampak dari musim kemarau panjang akibat fenomena El Nino. 

"Air bersih merupakan kebutuhan pokok yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bakti sosial ini kami berharap dapat sedikit membantu masyarakat, akan kebutuhan air bersih,"imbuhnya. ***

Sumber: