Misteri dan Mitos Pulau Kelor yang Jadi Tempat Tewasnya Para Tentara di Masa Perang Dunia ke 2

RADAR TEGAL – Pulau Kelor di Kepulauan Seribu menyimpan misteri dan mitos yang cukup kelam pada masanya. Pulau ini berlokasi 30 menit dari Pelabuhan Kamal Muara dan termasuk salah satu objek wisata bersejarah bagi masyarakat.

Misteri dan mitos Pulau Kelor ini berkaitan dengan masa perang dunia ke 2, yang menyimpan sejarah yang begitu kelam. Terlebih lagi, pulau ini disebut sebagai tempat kuburan para tentara yang gugur saat peperangan dulu.

Berikut ini selengkapnya untuk informasi beserta misteri dan mitos Pulau Kelor yang bisa Anda ketahui. Melansir dari berbagai sumber, ini ulasannya.

Hal menarik dari pulau

Pulau Kelor meskipun menyimpan misteri dan mitos yang cukup kelam, tidak menjadikan tempat ini sebagai tempat yang angker.

BACA JUGA : Misteri dan Mitos Pulau Onrust Kepulauan Seribu, Jadi Tempat Isolasi Penyakit Berbahaya hingga Tahanan

Justru, Pulau Kelor merupakan salah satu objek wisata terpopuler di Kepulauan Seribu. Pulau ini juga menjadi rekam jejak peninggalan Belanda, tepatnya VOC.

Terlebih lagi ada salah satu bangunan yang bersejarah di pulau ini, yaitu Benteng Martello. Benteng ini digunakan Belanda saat itu untuk menghadapi serangan bangsa Portugis di abad ke 17.

Benteng Martello juga menjadi salah satu spot favorit wisatawan untuk berfoto. Meski sudah sebagian mengalami kerusakan, wisatawan tetap bisa mempelajari bangunan ini dan mengambil foto yang estetik.

Sejarah pulau

Sebelum membahas misteri dan mitos Pulau Kelor, penting Anda untuk mengetahui sejarah singkat tentang pulau ini.

Pulau Kelor memiliki luas sekitar 28 hektare yang menyuguhkan pemandangan alam dan nilai sejarah yang tinggi.

Nama dari pulau ini terinspirasi dari banyaknya tanaman kelor yang ada di sekitar pantainya. Namun, nama asli dari Pulau Kelor ini adalah Pulau Keurkof yang diambil dari bahasa Belanda, yang berarti Pulau Makam.

Misteri dan mitos Pulau Kelor

Sumber: