Sejarah Pengepungan Gunung Hiei, 1571: Dahulu Ribuan Biksu Terbantai di Sini

Sejarah Pengepungan Gunung Hiei, 1571: Dahulu Ribuan Biksu Terbantai di Sini

Sejarah pengepungan gunung Hiei-ScreenShoot-ArcGIS Story Map

RADAR TEGAL - Pengepungan Gunung Hiei Pada tahun 1571, Jepang menjadi saksi peristiwa penting yang mengubah alur sejarahnya.

Dalam upaya untuk menyatukan negeri ini, Oda Nobunaga, seorang daimyo yang tengah meroket, melancarkan pengepungan Gunung Hiei.

Kompleks kuil yang terletak di Kyoto ini bukan sembarang tempat; Gunung Hiei adalah situs suci bagi agama Buddha di Jepang.

Kekuatan para biksu yang mendiami gunung ini telah merambah ranah politik, dan aliansi mereka dengan musuh-musuh Nobunaga menjadi alasan mendasar di balik pengepungan ini.

BACA JUGA:Sejarah Benteng Karang Bolong Nusakambangan: Mengungkap Kisah di Balik Pulau Kematian yang Menyeramkan 

 

Menggali Akar Sejarah Gunung Hiei

Sejak abad ke-8, Gunung ini telah menjadi pusat kehidupan rohani dan pembelajaran Buddhisme di Jepang.

Para biksu yang tinggal di kompleks kuil Gunung Hiei bukan hanya pemelihara ajaran agama, tetapi juga memiliki daya politik yang kuat.

Terlibat dalam berbagai konflik politik, mereka memainkan peran penting dalam dinamika kekuasaan Jepang.

 

Langkah Berani Oda Nobunaga

Tahun 1571 merupakan puncak perjuangan Oda Nobunaga untuk menyatukan negeri. Setelah mengalahkan sejumlah musuh, perhatiannya tertuju pada biksu-biksu Gunung Hiei.

BACA JUGA:Tuk Bima Lukar Situs Bersejarah Penuh Misteri dan Kini Jadi Destinasi Wisata

 

Sumber: