Kisah Inspiratif, Selain Polisi Polantas di Brebes Ini Juga Sukses Optimalkan UMKM Telor Asin Cah Angon

Kisah Inspiratif, Selain Polisi Polantas di Brebes Ini Juga Sukses Optimalkan UMKM Telor Asin Cah Angon

Kisah inspiratif polantas di Polres Brebes, Bripda Weros Tohara mengembangkan UMKM Telor Asin Cah Angon bisa menjadi dorongan warga untuk lebih kreatif.-foto: bid humas polda jateng/zuhlifar arrisandy-

RADAR TEGAL – Telur asin merupakan salah satu komoditas unggulan di kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Dari sinilah terdapat kisah inspiratif seorang personel polantas di Polres Brebes.

Selain kesibukannya sebagai polisi, ternyata dia masih mempunyai waktu untuk meneruskan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Usaha itu yakni UMKM Telor Asin Cah Angon milik keluarganya, yang sudah dikelola secara turun temurun. 

Telur asin ini merupakan salah satu komoditas favorit dari Brebes, selain bawang merah. Kuliner ini merupakan produk khas dan banyak dijumpai di kabupaten yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Barat tersebut.

Dia adalah Bripda Weros Tohara yang sehari-harinya berdinas di Satlantas Polres Brebes. Setelah bertugas sebagai polantas, Bripda Weros Tohara menggeluti usaha UMKM telur asin Cah Angon di Jalan Sunan Gunung Jati Desa Limbangan Wetan Kecamatan Brebes.

Uniknya usaha ini digeluti oleh salah seorang anggota Polri yang berdinas Di Sat Lantas Polres Brebes, Bripka Weros Tohara menggeluti bisnis keluarga yang sudah turun temurun di wilayah Pantura Brebes ini.

"Usaha ini didirikan bersama keluarga mulai dari usaha kecil-kecilan dengan pemasaran seadanya, hingga saat ini bisa dikenal khalayak luas," katanya, Kamis 9 Agustus 2023.

Kini, usaha telur asinnya itu tidak hanya memproduksi telur asin orisinal atau rebus biasa, tetapi ada juga telur asin asap dan panggang. Menurut Bripda Weros, Pondok Telur Asin Cah Angon berdiri sejak 2001 lalu atau sudah sekitar 22 tahun.

 

Awal kisah inspiratif polantas di Brebes

Bripda Weros menceritakan awal mula dia bersama keluarganya merintis Pondok Telur Asin Cah Angon tersebut. UMKM-nya dimulai dengan mempekerjakan dua karyawan, hingga akhirnya saat ini mampu merekrut 15 karyawan.

"Kami merekrut karyawan dari sekitar rumah yang membutuhkan pekerjaan. Sehingga dapat membantu memberikan kesejahteraan masyarakat sekitar, dan pemerintah daerah mengembangkan UMKM di Kabupaten Brebes," ungkap Bripda Weros.

Bripda Weros tak menampik adanya dukungan pimpinan langsung dan instansi terkait sangat membantunya dalam mengelola usaha telor asin ini. Menurutnya, telur asin produksinya mrmiliki cita rasa yang masir dan tidak terlalu asin, sehingga banyak digemari masyarakat. 

Sumber: