Dampak Kepopuleran Artificial Intelligence (AI) Dalam Komunikasi Bisnis, Berbahaya dan Perlu Pengawasan!
Picture by Owen Beard on Unsplash--
Serangan phishing melibatkan upaya memperoleh informasi sensitif atau login dengan menyamar sebagai entitas yang tepercaya melalui email. Penggunaan teknik manipulasi psikologis dapat membuat pengguna terjebak dalam mengklik tautan berbahaya atau memberikan informasi pribadi yang penting.
- Malware
Email yang berisi lampiran atau tautan yang meragukan dapat menyebarkan malware ke perangkat pengguna. Malware dapat merusak sistem, mencuri data, atau mengunci file dengan maksud untuk mendapatkan tebusan.
- Serangan DoS (Denial of Service)
Email bisa digunakan sebagai sarana untuk meluncurkan serangan DoS dengan mengirimkan jumlah yang sangat besar ke server email target. Hal ini dapat menyebabkan sistem menjadi tidak responsif atau bahkan mati total.
- Pencurian Data
Jika akun email bisnis diretas, pelaku serangan dapat mengakses data sensitif seperti informasi klien, rahasia perusahaan, atau data keuangan. Hal ini dapat berdampak serius pada reputasi bisnis dan keamanan informasi.
Untuk melindungi email komunikasi bisnis, langkah-langkah penting meliputi menggunakan enkripsi, memperbarui perangkat lunak keamanan secara teratur, menggunakan otentikasi dua faktor, mengedukasi karyawan tentang praktik keamanan, dan menggunakan firewall yang kuat untuk melindungi sistem dari ancaman eksternal.
Dalam menghadapi bahaya AI dan serangan siber, kesadaran akan risiko dan penerapan langkah-langkah keamanan yang tepat akan membantu menjaga keamanan dan integritas sistem serta melindungi privasi dan data sensitif.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: