Didemo Warga Soal Sampah di TPA Pesalakan, Plt Bupati Pemalang Cuma Bilang Begini

PEMALANG, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat berjanji akan segera menyelesaikan masalah sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pesalakan. 

Janji itu disampaikan langsung di hadapan warga Dukuh Pesalakan Desa Pegongsoran saat gelar aksi demo di Jalan Menuju TPA, kemarin. 

Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat yang saat itu hadir di tengah-tengah aksi demo warga, sangat merespon apa yang menjadi keluhan dan tuntutan warga soal penanganan masalah sampah di TPA Pesalakan.

Bahkan Mansur sangat memohon kepada warga agar bersabar, karena pemerintah daerah akan segera bertindak, melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah sampah tersebut.

BACA JUGA:Warga Pesalakan Pemalang Ancam Tutup TPA Sampah, DLH: Kami Tak Berdaya

"Saya sangat memahami apa yang dikeluhkan warga masyarakat Dukuh Pesalakan, tapi saya mohon diberi waktu untuk melakukan penanganan sampah ini," katanya.

Menurutnya, untuk menangani sampah apabila dengan cara mencari lahan baru untuk pembuangan sampah, maka butuh waktu paling tidak satu tahun. 

Namun demikian, pihaknya akan melakukan  langkah cepat guna menangani masalah sampah di TPA ini. Yaitu, akan menurunkan sejumlah alat berat untuk menata kembali tumpukan sampah yang ada.

"Besok hari Sabtu akan kita kerjakan dan alat berat itu akan di turunkan untuk menata sampah - sampah itu, karena di areal TPA ini luasnya masih ada kurang lebih empat hektar," katanya.

BACA JUGA:14 Desa di Pemalang Digembleng Soal Anti Korupsi oleh KPK RI

Mansur juga menegaskan jika penanganan sampah ini harus dipindahkan ke lahan baru, membutuhkan waktu lama minimal 1 tahun. 

Karena untuk menyediakan lahan itu harus melalui proses, termasuk ijin dan sebagainya. Sehingga sambil proses itu berjalan, sekarang masalah sampah ini harus segera diatasi.

Janji Mansur yang disampaikan kepada warga, rupanya belum membuat puas dan hati warga lega. Bahkan warga terus mendesak kepada Plt Bupati Pemalang agar segera menangani masalah sampah tersebut. 

Jika tidak, warga meminta agar TPA untuk sementara ditutup, sehingga tidak untuk membuang sampah selama TPA itu, belum di tangani.

Sumber: