TMMD Sengkuyung Sokatengah Tegal, Sekda Dorong Kades Ajak Warganya Berpartisipasi

TMMD Sengkuyung Sokatengah Tegal, Sekda Dorong Kades Ajak Warganya Berpartisipasi

Sekda dr Widodo Joko Mulyono M.Kes usai membuka kegiatan TMMD Sengkuyung I.-Hermas Purwadi-

SLAWI, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Kepala Desa Sokatengah Kecamatan Bumijawa didorong melibatkan warganya berpartisipasi, sekaligus bisa ikut menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan dari pelaksanaan program TMMD Sengkuyung tahap I. Karena bagaimana pun, sarana infrastruktur yang berhasil dibangun tersebut adalah buah dari kerja sama sinergis dari desa yang didukung kekuatan TNI-Polri dan juga Pemerintah Kabupaten Tegal serta Provinsi Jawa Tengah.

Hal; tersebut disampaikan Sekda dr Widodo Joko Mulyono M.Kes yang mewakili Bupati Tegal saat pembukaan program TMMD Sengkutung tahap I, yang digelar di lapangan desa tersebut, Rabu 10 Mei 2023.

"TMMD ini merupakan sebuah program pembangunan fisik dan non-fisik di tingkat desa sebagai cerminan kegotongroyongan antara TNI dengan pemerintah daerah, Polri, pemerintah desa dan masyarakatnya untuk bahu-membahu membangun desa, memajukan desa menuju desa mandiri. Sekaligus bagian dari upaya besar bangsa ini dalam menciptakan ketahanan nasional," ujarnya.

Ditegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan untuk mengembangkan kekuatan, mengatasi segala bentuk persoalan yang ada di desa demi kelangsungan hidup bangsa dan negara. 

BACA JUGA:Perbup Izin Tower di Kabupaten Tegal Bureng Padahal Berpotensi Raup PAD 3 Miliar

"Untuk itu, mewakili segenap unsur dan elemen masyarakat, khususnya Bumijawa, saya memberikan apresiasi dan mengucapkan rasa terima kasih kepada jajaran Kodim 0712 Tegal akan bekerja melaksanakan kegiatan TMMD Sengkung Tahap I Tahun 2023 di Desa Sokatengah, Kecamatan Bumijawa. Kegiatan ini untuk membangun sarana fisik berupa kegiatan pengaspalan jalan desa sepanjang 690 meter dengan lebar 2,5 meter sebagai pra TMMD yang telah dilaksanakan selama 12 hari kalender dengan nilai material Rp137,2 juta dari pendanaan APBD Provinsi Jawa Tengah," cetusnya.

Selanjutnya adalah pelaksanaan TMMD yang juga berupa pengaspalan jalan desa sepanjang 1.235 meter dengan lebar 3 meter melalui pendanaan APBD Kabupaten Tegal senilai Rp160 juta. 

"Melalui kegiatan ini diharapkan ada partisipasi dari masyarakat, apakah itu dalam bentuk material, natura, hingga sumbangsih tenaga sehingga volume fisik jalannya bisa kita tambah," ungkapnya. 

BACA JUGA:Kasus Korupsi Kades Jejeg Tegal, Kejaksaan Gandeng Akademisi Hitung Kerugian Negara

Diharapkan, pelaksanaan kegiatan pada program TMMD ini juga menyasar aspek non fisik berupa penyuluhan tentang bela negara, kamtibmas, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. *

Sumber: