Jalan Tol Solo-Jogja Seksi 1 Siap untuk Mudik 2023, Ganjar: Pemudik Jangan Ngebut

Jalan Tol Solo-Jogja Seksi 1 Siap untuk Mudik 2023, Ganjar: Pemudik Jangan Ngebut

Jalan Tol Solo-Jogja Seksi 1 Siap untuk Mudik 2023.--

SOLO, RADARTEGAL.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali mengecek progres pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja, Sabtu 8 April 2023. Ganjar ingin memastikan jalan Tol Solo-Jogja seksi 1 Kartasura-Purwomartani siap digunakan sebagai jalur fungsional saat arus mudik lebaran 2023.

Ganjar tiba di lokasi sekitar pukul 12.00 WIB. Usai mendengarkan keterangan dari pengelola, Ganjar kemudian menjajal jalur tol yang akan digunakan pemudik, menggunakan mobil pribadinya.

Pantauan di lapangan, dari 6 km jalur yang akan digunakan untuk mudik, belum semuanya dicor rigid. Ada bagian jalur yang masih dilapisi beton biasa, bahkan ada juga yang masih tanah.

"Dari 6 km itu, sepanjang 3,5 km sudah beton rigid. Sementara 2,5 km baru beton LC," kata Dirut PT Jogjasolo Marga Makmur, Chandra kepada Ganjar.

BACA JUGA:Lagu Terima Kasih Tuhan Sambut Ganjar di Panti Wreda Dharma Bhakti Kasih Surakata

Ganjar mengecek secara detail kondisi jalan itu. Ia melihat belum ada pembatas jalan, sehingga cukup membahayakan bagi pengguna jalan.

"Nanti akan kami pasang rambu sementara Pak, pakai tolo-tolo yang dipasangi garis pembatas," terang Chandra.

Usai melakukan pengecekan, Ganjar mengatakan bahwa jalur yang akan difungsikan sebagai jalur fungsional mudik sudah dikerjakan dengan baik. Ia meyakini, jalur itu akan sangat membantu mengurai kemacetan saat arus mudik berlangsung.

"Tapi karena jalurnya masih sementara, maka kepada para pemudik yang nanti lewat jalur ini jangan ngebut. Sebab jalurnya belum beres," kata Ganjar.

BACA JUGA:Ganjar dan Jokowi Kompak Jumatan Bareng di Masjid Sheikh Zayed Solo

Ia mengimbau pada pemudik agar berhati-hati saat berkendara. Jika merasa lelah, sebaiknya beristirahat dan tidak memaksakan melanjutkan perjalanan. 

"Tadi dari pengelola mau pasang rambu-rambu sementara. Tolo-tolo namanya, pakai bambu dicor kemudian dipasang tali. Saya minta agar itu benar-benar diperhatikan agar perjalanan pemudik bisa lancar," jelasnya.

Ganjar juga memperhatikan exit jalur fungsional yang nantinya akan melewati jalan desa. Ia meminta sosialisasi kepada warga desa supaya tidak terganggu dengan padatnya kendaraan pemudik yang melintas. 

"Karena exitnya sementara lewat desa, saya minta disosialisasikan. Kepada RT, RW, Kades agar semua tahu bahwa nanti akan banyak kendaraan berseliweran di desanya. Saya juga mohon bantuan warga, yuk kita bantu ikut mengatur arus lalulintas, agar perjalanan saudara kita jadi lancar," pungkasnya.

Sumber: