4 Begal Kelompok Jakarta-Bekasi Copot Mesin ATM BRI Berisi Uang Rp110 Juta Lalu Dibawa Kabur

4 Begal Kelompok Jakarta-Bekasi Copot Mesin ATM BRI Berisi Uang Rp110 Juta Lalu Dibawa Kabur

ATM - Lokasi ATM yang dicuri mesin beserta uang di dalamnya di Lebaksiu, Kabupaten Tegal. (foto: istimewa)--

LEBAKSIU, radartegal.com - Empat pencuri berhasil membawa kabur mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik BRI Unit Gumayun di Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal. Identitas kawanan pencuri itu berhasil dikantongi polisi dari rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at melalui Kasatreskrim AKP Vonny Farisky mengatakan aksi pencurian mesin ATM BRI Unit Gumayun di sekitar PT LEEA Desa Kesuben terjadi pada, Sabtu 10 September 2022 sekitar pukul 03.30 WIB.

Awalnya, vendor ATM PT. Bringin Gigantara di Pemalang menangkap sinyal mesin ATM di lokasi offline. Selanjutnya, mereka memberitahukannya kepada vendor di Tegal sekitar pukul 04.40 WB.

"Menindaklanjuti informasi itu, dua petugas vendor yang sedang melakukan perbaikan ATM di Margasari langsung melakukan pengecekan di lokasi dan mendapati satu set mesin ATM BRI berikut uang di dalamnya sudah tidak ada di tempatnya," kata Vonny, Rabu 14 September 2022.

Selanjutnya, kata Vonny, kejadian itu dilaporkan ke pimpinan vendor dan Polsek lebaksiu. Akibat, aksi nekat kawanan pencuri itu, selain satu set mesin ATM hilang, uang tunai sekitar Rp110 juta didalamnya pun ikut dibawa.

Kemudian, kata Kasatreskrim, pihaknya melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus itu. Saat ini pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku yang sempat terekam kamera CCTV.

"Dari rekaman CCTV di sekitar lokasi, kita identifikasi pelaku berjumlah 4 orang," ujar Vonny. 

Masih dari hasil penyelidikan sementara, ujar Vonny, pihaknya berhasil mengetahui jika kawanan pelaku itu merupakan kelompok residivis asal Jakarta dan Bekasi. Usai beraksi para pelaku langsung kabur ke arah Jawa Barat.

"Keberadaan para pelaku sudah diketahui. Mudah-mudahan segera tertangkap. Mohon doanya," pungkasnya. (*)

Sumber: