Periksa 10 Saksi, Polisi Sudah Ambil Sampel DNA Anak Laki-laki dan Perempuan ASN Kota Semarang yang Hilang

Periksa 10 Saksi, Polisi Sudah Ambil Sampel DNA Anak Laki-laki dan Perempuan ASN Kota Semarang yang Hilang

--

SEMARANG, radartegal.com - Penemuan mayat tanpa kepala dan terbakar di komplek Pantai Marina Semarang, Jawa Tengah, masih terus diselidiki. Hingga kini, Polda Jawa Tengah sudah memeriksa 10 orang saksi.

Jasad itu belakangan diduga adalah ASN Bapenda Kota Semarang, Iwan Budi Paulus yang hilang sejak 24 Agustus 2022 lalu. Pasalnya di sekitar lokasi penemuan juga didapati motor Honda Vario berplat nomor merah H 9799 RA, yang terakhir dipakai Iwan.

Selain itu, polisi juga menemukan laptop, pisau, handphone, monogram PNS, dan papan nama atas nama Iwan Budi P dalam keadaan terbakar. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan selain 10 saksi, pihaknya juga telah memeriksa empat CCTV.

Polisi juga telah mengambil 5 sampel, yakni tulang iga korban, tulang clavicula (enthong), sampel 2 DNA anak laki-laki, dan sampel DNA anak perempuan Iwan Budi Paulus. 

Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa korban adalah Iwan Budi Paulus yang merupakan saksi tindak pidana korupsi. “Apabila hasil pemeriksaan DNA nanti didapat hasil yang identik, maka dapat dipastikan bahwa jenazah yang ditemukan di TKP yang sudah 100 persen terbakar dan tidak terdapat kepala adalah benar-benar yang diduga korban."

"Karena DNA-nya identik dengan DNA anak-anak korban. Sebaliknya bila tidak identik artinya jasad yang ditemukan bukan korban,” kata M Iqbal melalui keterangannya, Senin 12 September 2022.

Ditambahkan M Iqbal, Polda Jateng masih menunggu hasil tes DNA  Puslabfor Mabes Polri, yang hasilnya paling lambat akan disampaikan dua minggu. 

Sebelumnya, penemuan mayat tanpa kepala yang tubuhnya hangus terbakar sangat mengejutkan. Pasalnya tak jauh dari jenazah ditemukan pula sepeda motor Honda Vario berplat nomor merah H 9799 RA, yang juga dalam kondisi terbakar.

Jenazah dan sepeda motor yang terbakar itu ditemukan di lahan kosong milik CV Famili di Jl. Marina Raya arah POJ City yang masuk wilayah Kelurahan Tawangsari, Semarang Barat, Kota Semarang, Kamis sore 8 September 2022 sekitar pukul 17.00 WIB.

Belakangan mayat tersebut diduga adalah Iwan Budi Prasetijo Paulus, pegawai Bapenda Kota Semaramg yang menghilang sejak, 24 Agustus 2022 lalu.

Informasi yang berhasil dihimpun radartegal.disway.id, mayat tersebut kali pertama ditemukan seorang warga bernama Slamet. Dia menemukan jasad itu saat akan membersihkan lahan dengan alat berat.

Selamet kemudian melaporkan penemuan mayat itu kepada pengawas lahan milik CV. Famili, Jazirul Zaman. Oleh dia peristiwa penemuan itu diteruskannya ke Polsek Semarang Barat.

Tak berselang lama kemudian, polisi datang dan melakukan penyelidikan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Menurut salah seorang petugas SPKT Polsek Semarang Barat, awalnya Slamet hendak membersihkan rumput milik lahan CV Famili sekitar pukul 17.00 WIB.

Tiba-tiba, Selamet melihat ada sebuah sepeda motor bekas terbakar di sekitar rumput ilalang yang tingginya kurang lebih dua meter. “Selanjutnya saksi menghubungi pelapor saudara Jazirul Zaman selaku pengawas yang punya lahan CV Famili."

Sumber: