PSSI Tuai Kritik Pedas usai Anggap JIS Tidak Layak Padahal Berstandar FIFA
JIS--Fajar.co.id
JAKARTA, radartegal.com - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah menuai kritikan pedas. Hal ini setelah PSSI menilai JIS tidak layak secara infrastruktur untuk menggelar pertandingan FIFA Matchday.
Berdasarkan hasil inspeksi tim Infrastructure Safety and Security PSSI, Stadion JIS belum memenuhi kelayakan 100 persen infrastruktur.
Menurut Sekjen PSSI Yunus Nusi, sarana dan prasarana lain juga belum mendukung.
Di samping itu, ukuran JIS yang begitu megah dengan daya tampung 80 ribu kursi tetapi hanya bisa menampung parkir sekitar 800 unit kendaraan roda empat dinilai sangat riskan.
Padahal, animo masyarakat untuk berduyun-duyun ke stadion sangat tinggi jika timnas bermain.
Oleh karena itu, PSSI menyatakan JIS belum memenuhi standar FIFA, sehingga harus dicari stadion lain.
Akan tetapi, penyataan PSSI tersebut langsung dibantah oleh pihak JIS melalui Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Proyek Arry Wibowo.
Menurut Arry, JIS sudah memenuhi kriteria rekomendasi teknis dan persyaratan stadion sepak bola standar FIFA.
Adapun terkait terbatasnya fasilitas parkir di JIS, Arry memiliki alasan tersendiri.
Hal ini agar penonton atau suporter yang berkunjung ke stadion lebih mengutamakan untuk menggunakan transportasi publik daripada kendaraan pribadi.
Pasalnya, menurut Arry, peraturan FIFA mengharuskan desain stadion modern untuk memperhatikan isu keberlanjutan lingkungan.
Saat ini, JIS sudah terintegrasi dengan Bus Rapid Transit (BRT) dan selanjutnya terintegrasi dengan Commuter Line dan LRT Jakarta.
"Stadion modern standar FIFA kini dirancang untuk masa depan yang perlu memperhatikan keberlanjutan," kata Arry dalam rilis JIS.
"Salah satunya mengupayakan untuk terintegrasi dengan angkutan publik."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fajar.co.id