Putri Candrawathi Lebih Banyak Diam dan Hanya Berucap Kata Malu Tanpa Tahu Penyebabnya

JAKARTA, radartegal.com - Sempat meminta perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo lebih banyak berdiam diri saat asesmen.

Diketahui, LPSK sudah melakukan asesmen terhadap istri mantan kadiv Propam tersebut. Selain diam, Putri disebut hanya mengucap kata malu saat ditanya.

Hal ini seperti diungkap Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi, Rabu, 10 Agustus 2022, malam.

Diakui Edwin, pihaknya tidak mendapat banyak informasi dari istri tersangka kasus pembunuhan Brigadir Josua tersebut.

Karenanya, LPSK saat ini belum bisa memutuskan untuk memberikan perlindungan kepada Putri atau tidak. Menurutnya, Senin, 15 Agustus 2022 mendatang, hal itu akan diputuskan.

“Belum kami putuskan. Senin depan Insya Allah kami putuskan ditolak/diterimanya,” ungkap Edwin. 

Menurut Edwin, Putri hanya berucap ‘malu’ saat diminta keterangan dalam asesmen psikologis. Padahal, keterangan Putri diperlukan agar dirinya bisa mendapatkan perlindungan dari LPSK.

“Iya, yang terucap hanya itu, malu, malu. Malunya apa nggak tahu,” kata Edwin dikonfirmasi.

Edwin mengungkapkan, Putri lebih banyak diam saat tim LPSK meminta keterangan di rumahnya yang berlokasi di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan. Dia menduga, istri Ferdy Sambo tersebut membutuhkan pemulihan mental dari dokter psikiater.

“Psikiater bilang memang ibu P ini butuh pemulihan mental. Ibu P ini secara pribadi butuh penanganan dokter psikiater,” ungkap Edwin.

Edwin mengungkapkan belum banyak informasi yang diperoleh dari Putri. Karena dia hanya menyatakan malu kepada tim dari LPSK. 

“Sebetulnya belum ada apa pun yang kami peroleh, sempat yang disampaikan bahwa Ibu P malu untuk mengungkapkan,” tegas Edwin dikutip dari Fajar.co.id. (ima/rtc)

 

Sumber: fajar.co.id