Rizal Ramli Kritik Seharusnya Bosnya yang Direshuffle, Ruhut Sitompul: Makin Pesong/Gila Saja Lu
Kritikan mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli tampaknya membuat geram politikus PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul. Politisi senior yang akrab disapa RR itu sebelumnya mengungkapkan pernyataan terkait reshuffle Kabinet Indonesia Maju, Rabu (15/6) lalu.
Kritikan keras RR kepada Jokowi terkait reshuffle kabinetnya untuk kali ketiga di periode kedua kepemimpinannya itu menuai perhatian masyarakat. Komentar RR itupun langsung direspons pendukung Jokowi, salah seorang di antaranya Ruhut Sitompul.
Mantan politisi Partai Demokrat itu melontarkan sindiran kerasnya untuk menanggapi kritikan Rizal Ramli melalui akun Twitternya @ruhutsitompul. "Lizal lamli hayaa sabal ya duduk diboncengan ha ha ha makin pesong/gila saja lu sip deh MERDEKA," tulis Ruhut Sitompul, Kamis (16/6).
Sebelumnya, Rizal Ramli membuat pernyataan nya mengenai reshuffle Menteri Jokowi.
"Banyak yang tanya: ini reshuffle untuk apa dan untuk siapa? nyaris tidak akan ada dampaknya terhadap perbaikan kinerja,, nambah Wamen doang, Wamen yang ada aja ndak jelas kerjaanya. Kehidupan rakyat tidak akan lebih baik!," tulis Rizal Ramli, Rabu (15/6).
Rizal Ramli memberikan sindiran terhadap pemimpinya yang harus direshuffle. "Memang bos ne yang harus direshuffle, setuju?" ucap Rizal Ramli.
Diketahui, Jokowi resmi melantik Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) dan Mantan Panglima TNI, Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) di Istana Negara,
Keduanya dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia (Kepres) Nomor 64/P Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024 yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti. Keppres tersebut ditetapkan oleh Presiden Jokowi di Jakarta pada tanggal 15 Juni 2022.
"Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara.
Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” demikian Presiden mendiktekan sumpah jabatan.
Selain Zulhas dan Hadi, Jokowi juga melantik 3 Wakil Menteri (Wamen). Yakni Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, dan Raja Juli Antoni sebagai Wamen ATR/Wakil Kepala BPN.
Ketiganya dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24/M Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024 yang juga ditetapkan oleh Presiden Jokowi di Jakarta pada tanggal 15 Juni 2022.
.Turut hadir dalam pelantikan tersebtut, antara lain Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh.
Ada juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa. (fin/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: