Giring PSI Turun Kelas dari Presiden ke Gubernur DKI, Loyalis Anies: Tidak Usah Diladeni

Giring PSI Turun Kelas dari Presiden ke Gubernur DKI, Loyalis Anies: Tidak Usah Diladeni

Terkait keinginannya menjadi gubernur DKI Jakarta, Giring Ganesha disebut turun kelas dari rencana calon presiden (capres).

Loyalis Anies Baswedan M. Taufik, menyindir keras ketua umum PSI ini.

“Boleh saja, namanya juga orang baru mau calon, tetapi kan calon ada syaratnya,” kata Anggota DPRD DKI Jakarta M. Taufik, Senin (13/6).

Taufik yang baru saja dinyatakan dipecat oleh Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra, menilai Giring telah turun kelas. Pasalnya Giring sempat berkeinginan menjadi Presiden RI.

Namun mantan vokalis band Nidji itu mengurungkan niatnya karena merasa belum layak dan akan lebih fokus mendorong kadernya maju di pemilihan legislatif.

“Habis dari RI 1 terus turun jadi DKI, nanti turun lagi,” ujarnya.

Taufik lantas meminta agar ambisi Giring itu tak perlu ditanggapi secara serius oleh masyarakat.

“Iya, tidak usah diladeni, tidak usah ditanggapi. Dia memang begitu,” tandas loyalis Anies, M Taufik menanggapi keinginan Giring jadi gubernur DKI ini. 

Dikutip dari RMOL.id, keinginan Giring Ganesha untuk maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta menarik perhatian kalangan politisi, termasuk M. Taufik.

Meskipun, hasrat Giring ini terkesan turun kelas setelah sempat mendeklarasikan keinginannya untuk menjadi Presiden RI beberapa waktu lalu, M Taufik menyebutkan, untuk mengusung Giring sebagai calon pemimpin ibukota, PSI harus lebih dulu punyai 22 kursi di legislatif DKI. (ima/rtc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: