Tak Hanya Singapura, Pemerintah Singapura Sebut Hong Kong, Timor Leste, Inggris, Jerman, dan Swiss Juga Tolak

Tak Hanya Singapura, Pemerintah Singapura Sebut Hong Kong, Timor Leste, Inggris, Jerman, dan Swiss Juga Tolak

Jumat 20 Mei 2022, para pendukung UAS juga berkumpul di luar kedutaan Singapura di Jakarta dan konsulat jenderal Singapura di Medan untuk memprotes keputusan Republik dan menyerukan permintaan maaf, di antara tuntutan lainnya.

Shanmugam mencatat popularitas Somad di Indonesia dengan 6,5 juta pengikut di Instagram, 2,7 juta pelanggan di YouTube dan lebih dari 700.000 pengikut di Facebook.

“Dalam perspektif saya sendiri, penolakan itu telah memberinya publisitas,” kata Shanmugam.

“Dia memanfaatkan publisitas secara maksimal dan dia sekarang, dalam pandangan saya, terlibat dalam lebih banyak aksi publisitas. Dia mengatakan bahwa dia akan mencoba memasuki Singapura lagi,” pungkasnya. 

Alasan UAS dalam video YouTube yang diunggah pada Rabu lalu, bahwa Singapura adalah “Tanah Melayu” dan bagian dari Riau, serta “Kerajaan Melayu Temasek”.

“Oleh karena itu, kedaulatan kami tidak relevan. Kami bukan negara yang terpisah dari sudut pandangnya,” kata Shanmugam.

“Banyak pendukungnya, sebagian besar di Indonesia, merasa gusar. Mereka mengatakan Singapura'tidak menghormati Muslim dan cendekiawan Islam,” imbuhnya.

Ia juga mencatat bahwa tempat-tempat lain juga telah menolak masuknya UAS dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Hong Kong, Timor Leste, Inggris, Jerman dan Swiss.

“Saya bertanya-tanya apakah pendukung Somad juga mengancam China, karena dia ditolak masuk ke Hong Kong, dan mengancam negara-negara Eropa lainnya. Atau hanya Singapura yang mendapat perhatian khusus dan mereka cukup berani untuk mengancam Singapura, tetapi bukan Singapura. yang lain?” tanya Shanmugam. 

“Mayoritas warga Singapura, semua ras dan agama, mendukung keputusan untuk menolak UAS masuk. Mereka tahu bahwa di Singapura, semua agama diperlakukan sama, atas dasar yang sama,” pungkasnya. (dis/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: