Kaum Gay di Brunei Dirajam Sampai Tewas, di Sini Ketawa-tawa Bahagia Diberi Panggung
Padahal, ia sebelumnya juga pernah mengundang LGBT lainnya sebelum podcast pasangan gay.
“Gua pernah ngundang transgender, pernah ngundang LGBT lainnya. Tapi gak ada masalah, gak menjadi besar,” heran Deddy Corbuzier, Selasa (10/5).
“Kenapa ini jadi ramai? Gua salahnya dimana? Gitu loh, intinya,” sambung dia.
Permintaan maaf Deddy Corbuzier itu disampaikan dalam video podcast bareng Gus Miftah yang diunggah sesaat lalu.
Dalam video itu, Deddy Corbuzier mengaku masih belum cukup paham tentang pemahaman LGBT dalam Islam.
Ia menjelaskan, bahwa fenomena LGBT itu memang benar-benar ada. Hal itu pula yang menjadi alasan ia membuat konten dimaksud.
Kendati demikian, mantan suami Kalina Oktarani tetap menyampaikan permintaan maaf karena telah membuat kegaduhan.
“Kalau salah ya gua minta maaf karena kegaduhan,” ucap Deddy Corbuzier.
Gus Miftah lantas menimpali bahwa pengetahuan Deddy Corbuzier soal LGBT berdasarkan hukum Islam memang kurang dan lebih banyak diminasi literasi umum.
“Iya, betul masih umum. Memang kurang (literasi Alquran dan hadits soal LGBT),” aku Deddy.
Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta itu lantas mempertanyakan alasan awal Deddy Corbuzier mengangkat isu LGBT itu.
Kata Deddy, bahwa memang fenomena LGBT memang ada dan tidak bisa ditutupi.
“Bahkan saya tau juga ada selebriti-selebriti yang LGBT,” ungkap Deddy.
Karena itu, dalam podcast itu dirinya menanyakan apakah kaum LGBT bisa menjadikan dirinya juga menjadi gay.
“Karena gua gak mau (jadi gay). Karena gua straight. Gua juga gak mau menghina mereka juga, karena itu pilihan mereka,” jelas dia dikutip dari Pojoksatu.co.id. (ima/rtc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: