Tengah Antre Cukur Rambut, Pria di Tuban Tewas Mengenaskan Dihantam Batu ODGJ

Kesigapan polisi mengamankan pelaku penganiayaan yang menyebabkan korbannya tewas mengenaskan saat antre cukur rambut bikin heboh di media sosial. 

Tragedi memilukan itu terjadi di Dusun Pereng Tengah Desa Rengel Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban, Minggu (1/5) siang. Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, saat kejadian korban yang belum diketahui identitasnya itu tengah antre cukur rambut.

Korban antre dengan duduk di atas motor di depan lapak pangkas rambut. Tiba-tiba secara tak terduga, pelaku penganiayaan, Asip, muncul dari gang sempit dengan membawa sebongkah batu.

Batu itu kemudian langsung dihantamkan ke kepala korban hingga korban besimbah darah. Kabarnya pelaku adalah orang dalam gangguan jiwa (ODGJ), sehingga saat kejadian warga sempat tidak ada yang berani menolong korban.

Bahkan, usai melakukan tindakannya itu, pelaku tidak pergi kurang lebih 15 menit dengan tetap berada di dekat korban. Usai pelaku meninggalkan korban, akhirnya warga baru berani menolong korban yang mengalami luka parah bersimbah darah pada bagian kepalanya. 

Namun sayang, nyawa korban akhirnya tidak tertolong saat dibawa ke Puskesmas Rengel, Kabupaten Tuban. 

“Korban meninggal dalam perawatan di Puskesmas Rengel. Kita saat ini masih melakukan penyelidikan,” terang AKP M Gananta, Kasat Reskrim Polres Tuban, dikutip dari akun Instgaram @kabarnegri, Minggu (1/5).

Supaya tidak ada korban lagi, satuan Polres Tuban mengerahkan pasukannya ke lokasi untuk menangkap pelaku pembunuhan. Petugas bekerja sama dengan Pemerintah Desa Rengel bersama sejumlah warga.

Dalam video yang diunggah, tampak pelaku yang merupakan ODGJ itu berhasil diamankan oleh sejumlah pihak kepolisian. Namun tampaknya para petugas masih kesulitan karena pelaku terlihat memberontak.

Pelaku yang terlhat berambut gondrong itu dijaga dengan ketat, dan akhirnya dimasukan ke dalam mobil petugas. Hingga berita ini dimuat, belum ada keterangan lanjutan terkait penangkapan ODGJ yang telah menewaskan satu orang tersebut. (dis/zul)

Sumber: