Kegiatan Selama di Lapas Brebes, Napi Pria Isi Waktu dengan Menjahit dan Bikin Keset

Kegiatan Selama di Lapas Brebes, Napi Pria Isi Waktu dengan Menjahit dan Bikin Keset

Menjadi penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes tidak lantas membuat warga binaan tidak bisa berkreasi. 

Bahkan, sebagian dari warga binaan di Lapas Kelas IIB bisa mengasah kemampuan dan menghasilkan sebuah karya. 

Informasi yang diterima, sejumlah warga binaan pria di Lapas Kelas IIB Brebes mampu menghasilkan berbagai karya meski berada di dalam lapas. 

Sebagian dari warga binaan laki-laki itu mampu menghasilkan karya seperti keset, sandal dan kerajinan menjahit lainnya. 

Bahkan, hasil karya dari tangan para narapidana di Lapas Kelas IIB Brebes selalu punya daya tarik sendiri. 

Di lapas dengan luas sekitar 3.175 meter persegi ini, narapidana secara aktif menghasilkan kerajinan berupa pembuatan tali tambang, keset, hingga sandal hotel. 

Tidak sedikit orderan atau pesanan yang masuk dari berbagai perusahaan swasta.

Seorang narapidana, Tarno mengatakan, dirinya sudah aktif membuat kerajinan tangan di dalam Lapas Brebes sejak dua tahun terakhir. 

Dia mendapatkan pekerjaan untuk menjahit sandal hotel. Dari hasil penjualan karyanya, dia mendapatkan upah berupa tabungan yang bakal diambil setelah keluar dari Lapas. 

"Saya menjalani hukuman di sini empat tahun. Alhamdulillah sudah dua tahun ikut kerajinan ini dan tiap bulan dapat upah," ungkapnya. 

Hal senada juga diungkapkan narapidana lainnya, Yanto. Sudah beberapa tahun terakhir dirinya ikut membuat kerajinan keset di dalam lapas. 

Menurutnya, dalam pembuatan keset tidak ada kesusahan sama sekali. Namun memang proses pemilahan bahan baku kesetnya saja yang cukup lama. 

"Kalau buat kesetnya sih seperempat atau setengah jam juga sudah jadi. Yang cukup lamanya itu memilah-milah bahan bakunya, mulai pemisahan kain dan membuat tambangnya itu butuh tiga hari," ucapnya.

Sementara itu, Kalapas Brebes Isnawan mengatakan, pembinaan kemandirian berupa pembuatan berbagai kerajinan ini bukan tanpa alasan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: