Rara Pawang Hujan Penganut Kejawen, Belajar Jadi Pawang Sejak Umur 9 Tahun
Aksinya di tengah-tengah gelaran MotoGP Indonesia 2022 menjadikan Raden Roro Istiati Wulandari atau Mbak Rara perbincangan publik luar dan dalam negeri. Mbak Rara dianggap sukses menyingkirkan hujan dari Sirkuit Pertamina Mandalika, Minggu (20/3) sore.
Mbak Rara sendiri sebagaimana yang dikutip dari berbagai sumber, bukanlah penganut agama Islam, Kristen, Hindu, Budha atau agama lainnya. Mbak Rara disebut merupakan penganut aliran kepercayaan Kejawen.
Pawang hujan Mandalika ini lahir di Papua pada 22 Oktober 1983. Rara adalah penganut kejawen dan berdarah Jawa. Namun memilih tinggal di Bali.
Pemilik akun Instagram @rara_cahayatarotindigo disebut indigo atau memiliki indra keenam. Beberapa aktivitasnya diposting di akun Instagram ini termasuk saat bertemu dengan Menparekraf Sandiaga Uno di Mandalika dalam gelaran MotoGP 2022.
“Yth pak @sandiuno Terimakasih atas support doanya buat pawang hujan ala Rara. Awalnya pak Sandiaga uno meremehkan pawang hujan di event moto GP 2022 karena tidak kenal,” katanya.
“Nah setelah tau info bahwa aspal itu butuh banyak elemen air ya akhirnya mau. Trust hari ini telah dibuktikan bahwa Rara bisa mengawal langit mandalika dg Baik Allah Tuhan YME memberikan blessing Nya balapan kembali lancar dg race yg baik,” tutur Rara dalam salah satu unggahanya, Minggu (20/3).
Saat beraksi sebagai pawang hujan Mandalika, Rara membawa alat-alat khusus seperti mangkok berwarna emas dan pemukulnya. Sesekali dia juga berhenti sambil membacakan mantra serta mengangkat alat-alat ritualnya ke atas.
Mbak Rara juga terdengar sesekali berteriak ke atas. Mbak Rara adalah pawang hujan yang sudah malang melintang di pentas dan acara-acara besar nasional.
Mbak Rara memang telah diminta secara khusus oleh pihak penyelenggara, yakni Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dan Dorna untuk memastikan tidak turun hujan selama acara berlangsung.
Selama bertugas sebagai Pawang Hujan Mandalika, perintah bisa datang kepadanya sejam sekali lewat telepon.
Berdasarkan informasi yang beredar di internet, Rara mendapat bayaran yang cukup besar sebagai Pawang Hujan Mandalika ajang MotoGP 2022.
Bahkan, total bayaran yang ia dapatkan itu bisa mencapai 3 digit atau ratusan juta rupiah untuk 21 hari kerja. Dilihat dari unggahan di akun Instagram pribadinya, Mbak Rara memang ‘orang pintar’.
Ia aktif membagikan kegiatannya saat melakukan ramalan menggunakan kartu tarot hingga saat melakoni tugas sebagai pawang hujan.
Khusus untuk aksinya sebagai pawang hujan, jam terbang Mbak Rara tak bisa diragukan. Ia sudah malang melintang di berbagai acara, bahkan selevel Pemerintah Republik Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: