Viral Foto Fadli Zon Saat Masih SD, Netizen Nyindir: Mukanya Aja Udah Nyebelin, Kemlinthi

Ada pula yang mengatakan wajah Fadli Zon mirip Rano Karno. "Hihihi .. ini kecilnya fadli kaya artis rano karno. Bedanya ini ada congkaknya," lanjut @Jinjit_jinjit.

Akun @_riverheaven juga menulis: "Dari kecil aja mukanya dah nyebelin."

"Untung ra ketemu cilikane... ne' ketemu ... ta' kaploki bolak balik ben kenal adat," terang @Supriya77456669.

Model rambut Fadli Zon juga tak luput dari perhatian netizen. "Widiiih...rambutnya gondrong ya wak, kemlinthi," tulis @budeemy.

Selama ini, Fadli Zon dikenal sebagai anggota DPR paling nyinyir kepada pemerintah. Terlebih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Hampir semua kebijakan pemerintah di mata Fadli Zon salah. Ini yang membuat sebagian warganet tidak suka dengannya. 

Terlebih Ketua  Umum DPP Partai Gerindra ikut masuk dalam jajaran kabinet. Tetapi, kenyinyiran Fadli Zon tidak berkurang. 

Tak hanya komentar langsung, cuitan Fadli Zon di media sosial sering membuat orang yang membacanya jengkel. 

Terutama di akun Twitter @fadlizon. Cuitan Fadli Zon sering mengundang pro-kontra. Bahkan reaksi keras dan berlawanan juga datang dari rekan separtainya sendiri yakni Gerindra. 

Seperti diberitakan, kenyinyiran Fadli Zon dikorek habis oleh Andy F Noya dalam acara Kick Andy Double Check yang tayang pada 6 Maret 2022. 

“Ada yang menghitung sejak Anda aktif di Twitter, kurang lebih sudah ada 30 ribuan cuitan di Twitter. Betapa produktifnya Anda di media sosial. Sebagian jadi kontroversi. Ada juga kemudian penobatan Anda sebagai salah satu yang paling nyinyir. Apa komentar Anda?” tanya Andy seperti dilihat FIN pada Selasa (8/3). 

Dengan santai Fadli Zon menjawab hal itu dilakukan karena perannya sebagai anggota DPR alias wakil rakyat.

 “Saya tidak pernah merasa nyinyir. Sebagai wakil rakyat, saya harus menggunakan berbagai macam platform untuk berkomunikasi dengan masyarakat. Platform media sosial menjadi paling efektif. Ini sebagai bagian dari berbagai bentuk komunikasi dengan masyarakat,” jawab Fadli. 

Dia beralasan medsos menjadi sarananya untuk menyampaikan pendapat pada isu yang tidak menjadi ranah komisinya. “Misalnya ada isu minyak goreng, JHT, BPJS. Saya di komisi I, tidak bisa bicara itu. Bicaranya pertahanan. Namun, saya juga ada kewajiban mengawasi eksekutif. Jadi sering kali orang salah paham, meski secara partai saya berkoalisi dengan pemerintah, bukan berarti tidak boleh kritik,” paparnya. 

Meski isu yang dikomentari sangat luas, Fadli beralasan selalu menggunakan data. Andy Noya kembali mencecar Fadli Zon. Sebab, Fadli juga kerap mengkritik dari sisi personal.   

Sumber: