Komisi E DPRD Provinsi Jateng Nilai Capaian Vaksin Dosis Kedua di Brebes Masih Rendah

Rombongan Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) melakukan monitoring capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Brebes. Rombongan yang berjumlah tujuh orang tersebut dipimpin dr H Umar Utoyo. 

Umar Utoyo menyebutkan, capaian vaksinasi dosis 2 di Brebes tergolong masih rendah. Pasalnya, saat ini Brebes berada di peringkat nomor dua terbawah setelah Kabupaten Tegal. 

Untuk itu, kata dia, harus ada percepatan capaian vaksinasi antara lain dengan menggelar vaksinasi di tempat keramaian, seperti yang pernah dilakukan di Islamic Center. 

"Jangan hanya di fasilitas kesehatan seperti Rumah Sakit (RS), puskesmas maupun di rumah bidan saja. Vaksinasi juga dapat digelar di tempat-tempat di mana orang banyak berkumpul," ujarnya. 

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr Sri Gunadi Parwoko mengatakan, meski baru mencapai 48 persen dosis 2, sesungguhnya bila dihitung dari jumlah orang yang divaksin se Kabupaten Brebes sudah banyak.

Target vaksin untuk Brebes 1,5 juta jiwa dari 1,97 juta jiwa. Sedangkan di kabupaten lain, targetnya di bawah Brebes. 

"Berbagai langkah telah ditempuh untuk meningkatkan persentase capaian vaksinasi dosis dua. Termasuk dengan menggandeng TNI, Polri dan berbagai elemen masyarakat lainnya," jelasnya. 

Bupati Brebes Idza Priyanti mengakui kalau capaian vaksin dosis dua masih rendah sehingga Kabupaten Brebes kembali masuk di Level 3 PPKM. 

Meski demikian, Idza berupaya maksimal percepatan capaian vaksinasi terus digenjot di 17 kecamatan di 297 desa dan kelurahan se Kabupaten Brebes. 

"Saat ini, di Brebes sudah tersedia 30 ribu vaksin sehingga diharapkan capaian vaksinasi dosis 2 meningkat lagi," terangnya. 

Idza berharap, dengan kedatangan rombongan Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah mendongkrak peningkatan capaian vaksinasi. Juga peningkatan penanganan kemiskinan ekstrem sehingga masyarakat Brebes makin sejahtera. (ded/ima)

Sumber: