Diawali Hujan Deras, Tanah Bergerak Juga Rusak 210 Rumah Warga Desa Padasari, Tegal

Selain di Desa Dermasuci Kecamatan Pangkah, tanah bergerak juga terjadi di Desa Padasari Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal. Akibatnya, 151 rumah warga rusak.

Kepala Desa (Kades) Padasari, Mashuri mengatakan bencana tanah bergerak
dan longsor menimpa wilayahnya, Selasa (15/2). Hingga saat ini sudah ada 151 unit rumah yang dilaporkan.

”Sabtu (13/2) lalu, rumah rusak hanya 138 rumah. Kemudian, Senin (14/2), jumlahnya bertambah 13 rumah. Jadi, totalnya hingga kini terdapat 151 rumah rusak,” jelasnya.

Selain rumah warga, tanah bergerak juga merusak bangunan gedung SMP Maarif NU Padasari dan Pondok Pesantren Al Adalah. Untuk menghindari hal-hal yangtak diinginkan, warga yang terdampak diungsikan ke rumah saudara-saudaranya yang aman.

”Kerusakan rumah itu ada di RT 6-18 RW 2 dan 3,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo melalui Tim Assesmentnya M. Ramedhon mengatakan tanah bergerak terjadi, Jumat (12/2) lalu, sekitar pukul 19.30 WIB. Sejumlah warga bahkan sempat merasakan proses pergerakan tanah tersebut. 

"Hujan deras sejak siang hari terjadi di wilayah Kecamatan Jatinegara dan sekitarnya. Kemudian, pada malam harinya, warga merasakan adanya pergeseran tanah," ungkapnya. 

Menurut Ramedhon, dari hasil assesment yang dilakukannya, terdata 210 rumah yang rusak. Rinciannya, 76 rusak ringan, 99 sedang, dan 35 rusak berat. 

"Selain itu, ada delapan bangunan lain yang mengalami kerusakan. Di antaranya, ponpes, fasilitas pendidikan, kantor balai desa, dan rumah ibadah," rincinya. 

Sedangkan untuk pengungsian saat ini masih dalam pendataan pihaknya. (guh/muj/zul)

Sumber: