Kena Mental Terus-terusan Dihujat, Rachel Vennya Rela Dibunuh Supaya Kasusnya Selesai
Pun demikian, Rachel mengakui ada juga dukungan yang datang memberikannya semangat di tempat itu. “Kayak enggak nyangka kalau memang masih ada yang ngelihat ke gue itu sebagai manusia,” lanjutnya.
Saat ini, Rachel merasa tidak ada pilihan lain selain menjalani hidup. “Gua mencoba memutuskan bahwa ya sudah maju aja ke depan, apapun yang bakal terjadi,” sebutnya.
Sebagai penutup, Rachel kembali mengucapkan permintaan maafnya. “Gua mau minta maaf sama siapapun yang merasa disakiti oleh gua, karena tindakan gue,” tutupnya. (nin/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: