Minta Polisi Bantu Buka Portal Alun-alun, Kapolres: Tak Ada Kebijakan Pemerintah yang Ingin Sengsarakan Rakatn

Minta Polisi Bantu Buka Portal Alun-alun, Kapolres: Tak Ada Kebijakan Pemerintah yang Ingin Sengsarakan Rakatn

Lantaran penutupan portal di sejumlah akses masuk menuju Alun-alun Kota Tegal masih terus dilakukan, sejumlah warga mendatangi Kapolres Tegal Kota, Rabu (8/12) siang. Mereka meminta Kapolres menyampaikan kepada Pemkot Tegal membuka portal yang telah menyengsarakannya. 

Ketua Paguyuban Pedagang Kawasan Alun-alun Kota Tegal (P2KAT), Anis Yuslam Dahda mengatakan kedatangannya ke Mapolres Tegal Kota untuk mengadukan kebijakan penutupan portal menuju Alun-alun dan Jalan Pancasila.

Menuruit Anis, kebijakan itu sangat membawa dampak kepada warga dan para pedagang serta pemilik toko. 

"Penutupan portal membuat kami kesulitan mengakses jalur keluar masuk ke Alun-alun. Selain itu juga berdampak pada menurunnya pendapatan para pedagang," katanya. 

Kamudian, kata Anis, pihaknya juga meminta agar rambu-rambu larangan parkir di Jalan Pancasila di cabut. Sehingga, warga bisa bebas memarkirkan kendaraan di sana. 

"Kami juga mengadukan adanya pemadaman lampu PJU yang juga membawa dampak," ujarnya. 

Karenanya, kata Anis, pihaknya berharap agar Kapolres memberikan masukan kepada Pemkot Tegal untuk merubah kebijakan itu. 

Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengatakan memang pihaknya baru saja menerima audiensi dari perwakilan warga. Itu, berkenaan dengan kebijakan Pemkot Tegal yang saat ini diterapkan. 

"Saya sampaikan tadi, kebijakan yang dilakukan Pemkot Tegak dalam rangka penanganan Covid-19 di Kota Tegal. Itu mungkin sama dengan menutup Alun-alun dan tidak ada kegiatan yang mengundang massa dalam jumlah besar," tandasnya. 

Menurut Kapolres, tentu saja itu akan membawa dampak. Tetapi pihaknya akan mengevaluasi juga dan menyampaikan masukan-masukan kepada Pemerintah daerah. 

"Kita akan coba lakukan diskusi dengan pemerintah daerah, yang jelas tidak ada kebijakan pemerintah yang ingin menyengsarakan masyarakatnya. Karena kita tengah berjuang menghadapi Covid-19," tandasnya. 

Kapolres menambahkan apa yang disampaikan perwakilan warga akan ditampung dan akan disampaikan kepada pemerintah daerah. (muj/zul)

Sumber: