Sebut Mandalika untuk Lomba Renang, Ali Syarief Bandingkan dengan JIS yang Akan Diresmikan Anies: Lihat Peta T
Area sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang tergenang air usai diguyur hujan lebat pada Sabtu (20/11) terus menjadi sorotan di media sosial.
CEO Cross Culture Institute Ali Syarief ikut berceloteh soal ini.
“Di Stadion Mandalika, balapan berhenti karena hujan besar,” cuit Ali Syarief lewat akun Twitternya @alisyarief, dilansir pada Senin (22/11).
Ia kemudian membandingkan Sirkuit Mandalika kebanggaan Jokowi dengan Jakarta International Stadium yang baru akan diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Desember ini, di stadion baru yg akan diresmikan Anies, bisa nonton Sepak Bola, saat hujan sekalipun. Ada atapnya. Dan, waktu sholatpun tdk terganggu. Karena outdoor, jadi antisipasinya kalau hujan jangan sampai banjir. Itu kerjaan arsitek. Karena itu Ia berani mengatakan “bila hujan tidak akan banjir”,” kata dia.
Ia lalu menyindir bahwa Mandalika lebih cocok dijadikan area bermain air ketimbang untuk balapan.
“Lha ini banjir, Pak? Lomba renang saja!!! Sempat jadi icon “Depok Water Park”, sekarang sdh tdk ada. Rupanya pindah jadi Mandalika Water Race”. Hehehe enak ya ngenye ebong,” celotehnya pedas dikutip dari Fajar.
Ali bahkan mengaku telah menganalisa posisi Sirkuit Mandalika yang menghadap ke pantai utara sangat rawan gempa dan berpotensi diterjang tsunami besar.
“Saya cek di Peta, ternyata Circuit Mandalika itu, menghadap Pantai Utara. Ini bukti salah satu yg tdk pernah diperhatikan oleh Pemerintah, bahwa Pantai Selatan itu dari Aceh sd NTT , adalah rawan gempa dan berpotensi Tsunami besar. LIhat Peta tsunami! Nyinyirkah? Kebenciankah?” cetusnya. (dra/fajar/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: