Kader Demokrat Diwanti-wanti Jangan Berstandar Ganda, SBY: We Are One, Kita Hormati Pluralisme

Partai Demokrat memperingati HUT ke-20. Para kader diminta tetap konsisten. Di mana pun posisi Demokrat, harus tetap menghormati demokrasi.

"Saya berharap Partai Demokrat tetap menjadi partai politik yang konsisten. Jangan standar ganda, double standard. Contohnya baik ketika Demokrat berada di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan harus tetap menghormati demokrasi," tegas Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui video yang ditayangkan pada Kamis (9/9).

SBY meminta perjuangan seluruh kader tidak berubah di mana pun posisi Demokrat. Menurut SBY, rakyat akan melihat konsistensi parpol.

"Menghormati hak-hak asasi manusia, memperjuangkan kepentingan rakyat. Utamanya golongan tidak mampu, membikin ekonomi adil. Apakah kita bagian dari pemerintahan seperti dulu ketika saya memimpin atau di luar pemerintahan, perjuangan kita harus tetap sama. Rakyat akan menilai partai politik mana yang paling konsisten. Baik ketika berada di pemerintahan maupun ketika berada di luar pemerintahan," terangnya.

Tak hanya itu. Presiden RI ke-6 ini juga meminta Demokrat menjalankan nilai-nilai demokrasi dalam menjalankan tugasnya. Hal itu, merupakan makna dari nama partai tersebut.

"Demokrat harus berdiri di depan sebagai penjuru, sebagai champions of democracy. Namanya Partai Demokrat, mengapa dulu saya pilih nama Partai Demokrat. Karena dalam hati dan pikiran saya Partai Demokrat benar-benar menjalankan demokrasi yang sesungguhnya dan menjadi champions of democracy," papar SBY.

SBY mengajak seluruh kader dekat dengan rakyat dan memahami setiap permasalahan yang ada. "Wajib hukumnya para pemimpin dan kader Demokrat dekat dengan rakyat. Pahamilah persoalan dan kesulitan rakyat. Dengarkan aspirasi mereka dan perjuangkan aspirasi tersebut. Itulah jati diri Partai Demokrat yang sesungguhnya," beber SBY.

Para pemimpin dan kader Demokrat, lanjut SBY, juga harus sensitif, peka, peduli pada keadilan, kebebasan, dan ekonomi yang adil dan ramah lingkungan.

"Tidak ada yang disebut dengan konflik identitas, we are one. Kita hormati pluralisme. Itulah nilai dan jati diri Partai Demokrat," pungkas SBY. (rh/fin)

Sumber: