Ngamuk, Risma Disebut Butuh Hiburan, Nasir Djamil: Marah-marah Menunjukkan Bukan Kelas Menteri

Ngamuk, Risma Disebut Butuh Hiburan, Nasir Djamil: Marah-marah Menunjukkan Bukan Kelas Menteri

Anggota Komisi III DPR RI Muhammad Nasir Djamil menilai Menteri Sosial Tri Rismaharini
perlu banyak hiburan agar lebih santai dalam menghadapi segala permasalahan dalam distribusi bantuan sosial kepada masyarakat.

"Menteri Sosial Risma butuh hiburan agar lebih relaks dalam mengelola dana bantuan sosial,” ujar Nasir dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL, Senin (30/8).

Sikap emosional yang ditunjukkannya dinilai masyarakat terlalu berlebihan. Mantan wali kota Surabaya tersebut pun diminta lebih tenang dalam menghadapi berbagai permasalahan yang dihadapi tanpa menonjolkan amarah.

Legislator dari fraksi PKS ini menambahkan, Risma tidak perlu mengamuk atau marah-marah kepada petugas yang bekerja di lapangan. Seharusnya sebagai menteri, ia lebih banyak mendengarkan duduk permasalahan bukan malah marah-marah.

"Enggak perlu marah-marah menyikapi terlambatnya distribusi sembako kepada warga yang membutuhkan. Sebab marah-marah menunjukkan bukan kelas menteri,” ucapnya.

Disinggung mengenai gaya marah-marah Risma adalah pencitraan semata, Nasir Djamil mengatakan, sikap hal tersebut memang tampak seperti peduli terhadap rakyat kecil. Namun hal tersebut tidak dibutuhkan di tengah situasi serbasulit akibat pandemi Covid-19 saat ini.

"Jadi yang dibutuhkan rakyat itu bukan marah-marah, tapi arahan yang jelas dan terukur,” tandasnya. (rmol.id/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: