Indonesia Akan Ambruk, Megawati Siap Melawan Jika Ideologi Pancasila Diubah
Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri mengatakan negara Indonesia akan ambruk jika ideologi Pancasila diubah menjadi ideologi lain.
Hal tersebut disampaikan saat memberikan pembekalan kepada Purnapaskibraka Duta Pancasila, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (18/8).
"Kalau kita ubah ideologi kita dengan ideologi lain, saya bilang pasti negara kita ambruk, ndak ada namanya Negara Kesatuan Republik Indonesia, bhinneka tunggal ika, bermacam-macam tapi satu jua," kata Megawati.
Presiden RI ke-5 ini mengatakan jika ada pihak-pihak yang ingin merobek-robek dan mengubah ideologi Pancasila, maka orang seperti itu haruslah dilawan.
"Kalau mau dirobek-robek, mohon maaf, Ibu walau sudah tua begini, Ibu lawan orang kayak begitu. (Memangnya) Kamu hidup di mana? Kamu ikut berjuang? Pasti akan aku bilang begitu. Mana perjuanganmu untuk Indonesia Raya ini," katanya.
Ia juga menekankan Purnapaskibraka atau Paskibraka yang telah selesai bertugas, merupakan kader bangsa utama, yang mengerti arti Pancasila dan harus menjadi tameng Pancasila.
Ketua Umum PDI Perjuangan itu juga menyerukan kepada Purnapaskibraka Duta Pancasila agar kelak dapat menjadi orang politik yang sebenarnya.
"Politik beneran, bukan politikus orang yang hanya mau mejeng. Tapi benar-benar bela negara, nggak gampang lho," tandasnya.
Sebelumnya, Megawati juga mengaku kerap sedih mendengar masih ada orang-orang yang mem-bully Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kesedihan diungkapkannya saat sambutan peletakan batu pertama pembangunan pelindungan kawasan suci Pura Besakih melalui kanal YouTube Pemprov Bali, Rabu (18/8) lalu.
Menurut Mega, selama ini Presiden Joko Widodo sudah bekerja keras untuk rakyat Indonesia. Namun ia menyayangkan, ternyata masih ada rakyat yang mencaci presiden dengan kata-kata yang tidak pantas.
"Saya suka nangis lho. Beliau (Jokowi) itu sampai kurus loh, mikir kita, mikir rakyat lho. Masak masih ada yang mengatakan Jokowi 'kodok'-lah," kata Megawati dikutip dari RMOL.id.
Bagi Megawati, orang-orang yang masih menghina presiden adalah pengecut dan tidak memiliki moral. (khf/zul/fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: