Jabar Proyeksikan Serap 3 Juta Tenaga Kerja hingga 2023

Jabar Proyeksikan Serap 3 Juta Tenaga Kerja hingga 2023

"Kami menargetkan hingga bulan ini terdapat 10 ribu lowongan kerja yang diumumkan di jabarjawara.id," katanya.

Menurut Bayu, masyarakat pun bisa meningkatkan keahlian dan pengetahuan dengan mengakses situs tersebut, dimana beberapa materi pelatihan bisa diikuti terutama menyangkut kewirausahaan.

"Potensi kewirausahaan, kita sudah running 36 episode, keilmuan praktis. Kita menyediakan tayangan video tentang pengurusan legal formal bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Cara-caranya dijelaskan, ada 38 episode," ucapnya.

Disinggung keberadaan jabarjawara.id yang difungsikan untuk penghimpunan data, menurutnya sangat tepat. Pemerintah akan memilik data yang cepat dan diperbaharui setiap saat.

 

"Ketika ada inisiatif dari pemerintah, ini bisa tepat guna. Misal jika masyarakat banyak yang minat teknologi, pemerintah bisa memulai pengembangan teknologi. Atau ketika ada perusahaan yang sedang berkembang, bisa lebih cepat mendapatkan talent," imbuhnya.

Bayu menegaskan, untuk memaksimalkan kinerja portal tersebut, pihaknya sudah menerapkan sistem keamanan yang baik, dimana untuk sekuriti dipakai server tier 4, di bawah sedikit tier keamanan perbankan.

"Lalu kalau ada lonjakan pengakses, langsung auto konflik. Kita enggak khawatir," ujarnya.

Kepala Bidang Perwakilan UMKM Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, Zoelkifli M. Adam, menyambut baik adanya jabarjawara.id. Melalui portal tersebut, pihaknya berharap akan lebih mudah dalam merekrut tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industrinya.

"Ini solusi bagi pengusaha. Kami ada kesulitan dalam merekrut tenaga kerja, kami biasanya dengan bursa kerja, tapi belum maksimal," katanya.

Sementara itu, terkait peningkatan kapasitas calon tenaga kerja, Zoelkifli berharap bisa disesuaikan dengan perkembangan zaman san pihaknya akan aktif dalam menginformasikan terkait ketenagakerjaan kepada pemerintah.

"Saat ini, kami memiliki peralatan yang terbaru, tapi ketika masuk dunia kerja, tenaga kerjanya tidak bisa mengoperasikan," katanya. (zul)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: