Jangan Panik, OTG Bisa Lapor Puskesmas untuk Dapat Obat Covid-19 Gratis

Jangan Panik, OTG Bisa Lapor Puskesmas untuk Dapat Obat Covid-19 Gratis

Warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 tanpa gejala alias orang tanpa gejala (OTG) dapat melaporkan ke puskesmas setempat untuk menerima obat.

Selanjutnya, petugas Babinsa TNI maupun Bhabinkamtibmas Polri bisa mendampingi pengiriman obat kepada OTG yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

"Langsung lapor saja ke puskesmas. Apabila mereka OTG, maka akan diberikan obat. Demikian juga yang bergejala ringan akan diberikan obat," tegas Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Jumat (16/7).

Menurutnya, hal ini telah sesuai dengan prosedur dalam melakukan pencatatan warga yang terpapar COVID-19. Para pegawai puskesmas juga diharapkan berkoordinasi dengan TNI-Polri.

"Melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam melakukan pengawasan termasuk memastikan keamanan stok obat. Puskesmas memiliki database siapa saja yang sakit dan Babinsa Bhabinkamtibmas memberikan obatnya dengan pendampingan puskesmas hingga sampai ke masyarakat," papar mantan KSAU ini.

Hadi meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir. Karena setiap orang akan dilayani dengan baik oleh puskesmas yang didampingi oleh TNI dan Polri.

Dia memastikan semua obat disimpan di gudang Kodim setempat. "Penyimpanan obat di gudang Kodim ini sesuai standar. Saya lihat sesuai standar termasuk pencatatan pengawasan termasuk obat yang keluar masuk," terangnya.

Hadi menyatakan obat yang keluar dari gudang harus berdasarkan permintaan dari Koramil. "Paket satu, dua, dan tiga berapa yang keluar harus tercatat," tuturnya.

Seperti diketahui, ada paket obat dan vitamin gratis bantuan pemerintah untuk tujuh hari bagi warga isoman. Paket ini telah didistribusikan oleh TNI sejak Kamis (15/7) lalu ke Jawa dan Bali melalui PT Kimia Farma ke Kesdam. Kemudian dilanjutkan ke kodim, koramil, Babinsa, dan dokter puskesmas. (rh/zul/fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: